Bandarlampung (ANTARA News) - Kepolisian Resor Kota (Polresta) Bandarlampung menjaring 51 preman dalam razia yang dilakukan pada 10-11 April 2013 sebagai bagian dari upaya pengamanan menjelang pemilihan umum.

"Kami melakukan pendataan preman yang berhasil terjaring razia, ini dilakukan untuk mencegah mereka melakukan tindak pidana kejahatan," kata Kepala Polresta Bandarlampung, Kombes M Nurochman, Jumat.

Polisi memotret dan merekam sidik jari preman-preman yang ditangkap supaya dengan mudah bisa melakukan pelacakan jika mereka mengulang aksi kejahatan.

"Tindakan pengamanan preman tidak selesai hari ini saja, melainkan akan dilakukan secara rutin," katanya.

Selanjutnya, kata dia, polisi akan meningkatkan pengawasan di kawasan terminal dan pasar yang biasanya menjadi lokasi para preman beraksi.

(RB-B014)

Editor: Maryati
Copyright © ANTARA 2013