Baubau (ANTARA) - PT PLN (Persero) Pelaksana Pelayanan Pelanggan (UP3) Kota Baubau, Sulawesi Tenggara, memberikan penyambungan listrik gratis kepada 40 warga kurang mampu di wilayah kerjanya melalui program "Light Up The Dream".

Penyalaan listrik serentak program tersebut secara simbolis dilakukan oleh Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse didampingi Manager PLN UP3 Baubau, Agus Priyanto beserta jajarannya di dua rumah warga penerima manfaat di Kelurahan Kaobula dan Wameo, Kecamatan Batupoaro, Rabu.

Wali Kota Baubau, La Ode Ahmad Monianse menyampaikan terima kasih kepada PLN UP3 Baubau karena telah memberikan sambungan listrik gratis kepada warganya.

“Harapan kita memang jumlah masyarakat yang tidak punya listrik harus kita kurangi, karena dengan listrik banyak hal yang bisa dilakukan dan tentunya akan berdampak pada kesejahteraan keluarga itu sendiri,” tutur Ahmad Monianse.

Pada kesempatan itu, Ahmad Monianse secara pribadi juga membantu dua warga penerima manfaat program Light Up The Dream dengan mengisikan token listrik mereka.

Selain sambungan listrik gratis, Yayasan Baitul Maal (YBM) PLN UP3 Baubau juga memberikan bantuan sembako berupa beras, minyak goreng, telur dan mi instan kepada dua warga penerima manfaat tersebut.

Manager PLN UP3 Baubau, Agus Priyanto melalui Asisten Manager Pemasaran dan Pelayanan Pelanggan, Sarlina mengatakan, program Light Up The Dream yang sumber dananya berasal dari urunan pegawai PLN secara individu serempak dilaksanakan di seluruh Indonesia pada 22 Agustus 2023.

Namun, kata Sarlina, karena PLN UP3 Baubau ingin menggadeng Pemkot Baubau dalam pelaksanaan program itu, sehingga waktu disepakati pada 23 Agustus.

“Kami menggandeng pemerintah daerah dalam hal ini pak Wali Kota Baubau supaya kegiatan-kegiatan kami juga bisa sinkron,” katanya.

Disebutkan Sarlina, 40 warga penerima manfaat sambungan listrik gratis daya 450 dan 900 Volt Ampert(VA) PLN UP3 Baubau tersebar di lima PLN Unit Layanan Pelanggan (ULP) yaitu ULP Baubau Kota, Raha, Mawasangka, Pasarwajo dan ULP Wangi-Wangi.

“Para penerima manfaat ini sebelumnya kami telah survei lapangan dan kami cek Nomor Induk Kependudukan (NIK) yang tertera di KTP-nya karena yang kita sasar masyarakat kurang mampu,” ujarnya

Salah seorang warga penerima manfaat di kelurahan Kaobula, Wa Ode Nasra (50) mengatakan, merasa bersyukur karena kini rumahnya punya listrik sendiri, karena selama ini untuk penerangan rumahnya harus menyambung dari rumah mertua

“Terima kasih banyak kepada PLN dan pak Wali Kota, semoga berkah,” tuturnya.

Hal senada juga diungkapkan penerima manfaat lainnya Hamuni (60), warga kelurahan Wameo yang kesehariannya berprofesi sebagai tukang ojek ini sangat berterima kasih atas bantuan yang diberikan PLN dan Wali Kota Baubau.

“Selama ini listrik kadang saya sambung di tetangga kadang juga tidak, sehingga dengan bantuan hari ini saya sangat senang dan berterima kasih banyak pada PLN dan bapak Wali Kota,” tuturnya.

 

Pewarta: Hernawan Wahyudono dan Yusran
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023