Bandung (ANTARA News) - PT Kereta Api (PTKA) menargetkan penjualan tiket KA secara online pada 2013 mencapai 70 persen dari total penjualan tiket.

"Tren pemesanan tiket oleh calon penumpang terus meningkat, pada triwulan pertama 2013 mencapai 36 persen, dan ke depan diharapkan bisa menembus 70 persen," kata Manajer Komunikasi dan Pemasaran PTKA Agus Dwinanto Budiaji di Bandung, Senin.

Kemudahan pemesanan tiket KA yang bisa dilakukan secara online dan dilakukan di sejumlah minimarket, kantor pos, pegadaian dan di sejumlah bank membuat konsumen bisa melakukan pembelian tiket tanpa harus datang ke loket stasiun.

Ia mengakui, sebagian besar calon penumpang masih memilih membeli tiket langsung di stasiun. Namun seiring sosialisasi yang terus dilakukan, pembelian tiket online akan terus meningkat.

"Sistem tiket online bisa mencegah pencaloan, karena pemesanan disertai dengan identitas sesuai KTP, juga ada nomor telepon yang bisa dihubungi," kata Agus.

Secara rinci, pemesanan online lebih banyak dilakukan oleh konsumen penumpang eksekutif sebanyak 38 persen, bisnis 30 persen dan kelas ekonomi 25 persen.

Pada kesempatan itu, Agus juga menyatakan PTKA tetap bersaing dengan maskapai penerbangan yang melayani rute Bandung ke sejumlah daerah di Indonesia yakni Yogyakarta, Solo, Semarang dan juga Surabaya.

Sementara itu Kepala Humas PTKA Daop II Bandung, Bambang Setya Prayitno menyatakan bahwa sistem tiket online sudah terhubung di 18 stasiun di Jawa. Pihaknya mengoperasikan 235 chanel pembelian tiket eksternal serta ribuan outlet di Sumatera dan Bali.

Sementara itu pertumbuhan penumpang KA secara nasional tumbuh sekitar lima persen per tahun, selama Januari - Maret 2013 tercatat jumlah penumpang mencapai 4,9 juta orang dengan komposisi 55 persen penumpang KA, 26 persen penumpang eksekutif dan 19 persen penumpang KA bisnis. (*)

Pewarta: Syarif Abdullah
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013