Jakarta (ANTARA) - Ketua Umum Asosiasi Bank Pembangunan Daerah (Asbanda) Yuddy Renaldi mengatakan jumlah penabung simpanan pembangunan daerah (Simpeda) terus mengalami peningkatan mencapai 7.920.149 nasabah dengan total saldo Rp65,8 triliun hingga akhir Juni 2023.

"Apabila dilihat dari undian di Kendari pada 2022 kemarin, hingga di Makassar, dari sisi penabung terjadi peningkatan 1,97 persen atau naik 153.327 penabung. Untuk saldo Simpeda-nya meningkat 3,78 persen, naik Rp2,39 triliun," kata Yuddy dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Jumat.

Untuk meningkatkan pelayanan dan menjawab tantangan digitalisasi, Asbanda mengupayakan Bank Pembangunan Daerah (BPD) se-Indonesia mampu menguasai digitalisasi untuk operasional perbankan.

Transformasi digital menjadi krusial diaplikasikan oleh BPD seluruh Indonesia, dan diyakini akan menjaga BPD tetap tumbuh dan berkembang, serta menjadi soko guru di daerahnya masing-masing.

Sementara, Asisten Ekonomi, Pembangunan, dan Kesejahteraan Provinsi Sulawesi Selatan Ichsan Mustari mengatakan saat ini pemerintah provinsi terus mendorong pertumbuhan ekonomi di daerahnya masing-masing. Ia berharap kehadiran Asbanda mampu berpartisipasi mendorong investasi antar daerah.

"Dorongan dari BPD, dengan menghadirkan investasi dalam hal kerja sama antar daerah sangat kami harapkan,” ujarnya.
​​​​​
Asbanda baru saja menggelar penarikan Undian Nasional Tabungan Simpeda Periode I Tahun XXXIV 2023 di Makassar, Sulawesi Selatan (Sulsel) di mana Bank Sulselbar bertindak sebagai tuan rumah.

Bertajuk ‘Bertabur Rejeki, di Kota Anging Mamiri’, pengundian Undian Nasional Tabungan  Simpeda menghadirkan total hadiah Rp3 miliar bagi nasabah tabungan Simpeda BPD seluruh Indonesia. 

Tabungan Simpeda merupakan tabungan produk penghimpunan dana masyarakat dan sebagai salah satu pemersatu BPD di Indonesia.

Baca juga: Asbanda: 13 BPD telah penuhi kewajiban modal inti minimum Rp3 triliun
Baca juga: Asbanda sebut tiga tantangan BPD untuk bangun perekonomian daerah

 

Pewarta: Martha Herlinawati Simanjuntak
Editor: Biqwanto Situmorang
Copyright © ANTARA 2023