Guangzhou (ANTARA) - Hingga Jumat (8/9) pukul 17.00 waktu setempat, lebih dari 80.000 orang di Provinsi Guangdong, China selatan, telah dievakuasi ke tempat yang aman karena hujan lebat dan banjir, menurut kantor pusat pengendalian banjir, kekeringan, dan topan tingkat provinsi.   

Topan Haikui dan monsun telah membawa hujan deras ke banyak kota dan wilayah di kawasan Delta Sungai Mutiara sejak Kamis (7/9), yang mengakibatkan banjir perkotaan, tanah longsor, penutupan jalan, dan situasi berbahaya lainnya.

Komisi mitigasi bencana tingkat provinsi setempat menaikkan tanggap darurat bencana ke Level II pada Jumat pukul 18.00, dan 15 kota telah mengaktifkan tanggap darurat pengendalian banjir.

Sekolah-sekolah telah ditangguhkan di kota Shenzhen, Zhuhai, dan Jiangmen, serta di beberapa bagian di Foshan, Dongguan, dan Guangzhou.

Total 47 layanan kereta telah ditangguhkan, dan pengendalian lalu lintas telah diterapkan, termasuk penutupan 79 ruas jalan, enam pintu tol, dan sebuah jembatan.

Menurut Biro Meteorologi Provinsi Guangdong, hujan lebat atau sangat lebat akan melanda beberapa bagian di sebelah barat Guangdong dan sejumlah bagian di sebelah selatan Delta Sungai Mutiara mulai Jumat malam hingga Sabtu (9/9). 

Pewarta: Xinhua
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023