Jadi melalui Program Layarku ini, diharapkan akses layanan dan tingkat pemahaman masyarakat terkait IJK bisa lebih baik, sehingga tidak mudah lagi menjadi korban dari investasi bodong atau semacamnya
Makassar (ANTARA) - Program Layanan literasi dan inklusi keuangan ke daerahku (Layarku) siap dilaksanakan di seluruh kabupaten/kota se-Sulawesi Selatan dan Sulawesi Barat siap menjangkau hingga 3.701 desa termasuk 383 pulau yang di antaranya merupakan desa tertinggal.

"Kami optimistis setelah peluncuran Layarku dapat menjangkau seluruh lapisan masyarakat di wilayah perkotaan hingga pelosok desa dan pesisir sekalipun," kata Kepala OJK Regional 6 Sulampua Darwisman di Makassar, Senin.

Dia mengatakan, bersama dengan Asisten II Perekonomian dan Pembangunan Sulsel Ichsan Mustari mendukung inisiatif OJK dan FKIJK Sulselbar melalui program Layarku sebagai upaya untuk mempercepat peningkatan literasi dan inklusi keuangan di Sulsel dan Sulbar.

"Jadi melalui Program Layarku ini, diharapkan akses layanan dan tingkat pemahaman masyarakat terkait IJK bisa lebih baik, sehingga tidak mudah lagi menjadi korban dari investasi bodong atau semacamnya,"  kata Darwisman.

Berdasarkan hasil Survei Nasional Literasi dan Inklusi Keuangan (SNLIK) pada 2022, menunjukkan bahwa indeks literasi keuangan di Sulsel sebesar 36,88 persen dan Sulbar sebesar 46,49 persen.

Sementara, indeks inklusi keuangan di Sulsel telah mencapai 88,57 persen dan Sulbar masih sebesar 70,39 persen. Khusus indeks literasi keuangan di Sulsel berdasarkan kategori perkotaan dan pedesaan hasil survei pada 2019, menunjukkan indeks literasi keuangan di perkotaan sebesar 38,54 persen jauh lebih tinggi dibandingkan di pedesaan yang baru mencapai 26,32 persen.

Sementara itu, Kepala Eksekutif Pengawas Perilaku Pelaku Usaha Jasa Keuangan, Edukasi dan Pelindungan Konsumen OJK Friderica Widyasari Dewi menekankan pentingnya Tim Percepatan Akses Keuangan Daerah (TPAKD) sebagaimana yang telah didukung oleh Kementerian Dalam Negeri dalam kesempatan Rapat Koordinasi beberapa waktu lalu yang antara lain meminta agar kegiatan TPAKD dianggarkan di setiap provinsi, kabupaten dan kota di Indonesia.

Program Layarku bertujuan untuk memaksimalkan peran Industri Jasa Keuangan yang memiliki jaringan kantor di seluruh Kabupaten/Kota di Wilayah Sulsel dan Sulbar untuk meningkatkan literasi dan akses keuangan kepada seluruh lapisan masyarakat hingga ke tingkat perdesaan.

Baca juga: OJK terus tingkatkan literasi dan inklusi keuangan di daerah

Baca juga: OJK-Pj Gubernur bahas literasi keuangan dan penanganan inflasi



 

Pewarta: Suriani Mappong
Editor: Ahmad Buchori
Copyright © ANTARA 2023