Berlangsung di Taman Literasi Martha Tiahahu, Blok M, Jakarta Selatan, Sabtu, pukul 16:00 WIB, pementasan gratis untuk umum ini akan menjadi selebrasi dari album Danilla yang paling riang sepanjang karier musiknya yang sudah berjalan selama satu dekade.
“Album Pop Seblay ini dibuat untuk tim kesuksesan Danilla, karena tanpa mereka aku bukan apa-apa. Album ini spesial aku buat untuk mereka, tentang mereka, maka harus aku tutup dengan cara begini,” kata Danilla menurut keterangan resmi yang diterima Jumat (15/9).
Baca juga: Jengah ekspektasi penggemar, Danilla Riyadi lepas single anyar "MPV"
Sementara rekan bermusik Danilla sekaligus Produser “Pop Seblay” Lafa Pratomo, menambahkan, bahwa “Pop Seblay” merupakan album paling guyub yang pernah mereka kerjakan.
“‘Pentas Kemilau Pop Seblay’ ini untuk mengabadikan albumnya dengan pentas sekalian mengingatkan lagi teman-teman di luar sana kalau tahun lalu pernah ada album ini,” jlas Lafa.
Pada pentas ini, Danilla akan membawakan ke-12 lagu dari album “Pop Seblay” dengan aransemen yang baru, termasuk untuk lagu “KIW” yang memenangkan piala untuk kategori Artis Solo Pria/Wanita Alternatif Terbaik di AMI Awards 2022. Sebagai bonus, Danilla juga akan membawakan beberapa lagu dari album-album sebelumnya.
“Kayaknya kalau kami bawakan aransemen yang sama jadi enggak spesial. Jadi kami mendandan lagi anak kami ini kayak dia mau ulang tahun dan dibelikan baju yang baru,” imbuh Lafa.
Di samping Lafa (gitar), Otta Tarrega (kibor), Rendi James (gitar), Gallang Perdhana (bas), Edward Manurung (drum), Fadli Rizki (vokal latar) dan Nessa Adverta (vokal latar) yang biasa mengiringi Danilla di atas panggung, di Pentas Kemilau Pop Seblay mereka juga akan didukung oleh sejumlah musisi tambahan lainnya untuk mempersembahkan aransemen baru lagu-lagu Pop Seblay tersebut.
“Kami akan ada pemain perkusi, strings delapan piece, ditambah choir delapan piece. Jadi lumayan ramai,” kata Lafa.
Selain itu, akan ada pula dua bintang tamu spesial yang turut memeriahkan Pentas Kemilau Pop Seblay, yakni Teddy Adhitya dan Pamungkas.
“Aku berharap pada saat mereka pulang mereka jauh lebih mengapresiasi orang-orang atau seniman-seniman yang ada di sini. Bikin pertunjukan itu susah dan pasti akan melibatkan banyak orang, dan kami semua akan senang kalau mereka bisa mengapresiasi dengan datang dan menikmati,” tambah Danilla.
Baca juga: Rahara dan Danilla hadirkan single "Lagu Untuk Berdua"
Baca juga: Danilla bahas isu "insecurity" saat pentas di BNI Java Jazz 2022
Baca juga: Danilla berpesan untuk menyayangi binatang lewat lagu "Bukan Otomata"
Pewarta: Pamela Sakina
Editor: Maria Rosari Dwi Putri
Copyright © ANTARA 2023
