....Dengan aksesibilitas di 53 ribu ATM ini, ini salah satu yang bisa mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi,
Jakarta (ANTARA) - Menteri Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Erick Thohir mengatakan, efisiensi merupakan salah satu kunci di era digital untuk mendorong pertumbuhan ekonomi, salah satunya melalui integrasi ATM Himbara.

"Efisiensi adalah kunci di era digital, bagaimana sistem ini bisa terus dikembangkan, selain integrasi kalau bisa dengan juga dengan produk-produk dari pihak lain. Dengan aksesibilitas di 53 ribu ATM ini, ini salah satu yang bisa mendorong percepatan pertumbuhan ekonomi," ujar Erick dalam peluncuran wajah baru ATM Link, di Jakarta, Selasa.

Peluncuran wajah baru ATM Link merupakan sebuah langkah untuk memperkuat brand positioning, di mana kehadiran ATM Link dapat memberikan nuansa baru bagi masyarakat Indonesia.

Baca juga: Menteri BUMN minta PNM tambah nasabah Mekaar sampai lima juta

Erick mengatakan, dengan integrasi antara Bank Himbara yang terdiri dari BNI, BRI, Mandiri, dan BTN, masyarakat yang berada di daerah pelosok dapat dengan mudah melakukan transaksi perbankan yang sesuai dengan bank masing-masing dalam satu mesin ATM.

"Artinya kan ini jangkauannya luar biasa, apalagi nanti keempat Himbara akan saling mengisi. Kalau misalnya ada Himbara yang belum punya ATM di Papua, akhirnya kan sekarang ada," kata Erick.

Saat ini terdapat 90 ribu ATM Himbara di seluruh Indonesia, di mana 53 ribu merupakan ATM Link. Erick berharap, kehadiran ATM Link hanya untuk kegiatan perbankan saja, tetapi juga sarana promosi dari berbagai produk BUMN.

"Selain mempermudah transaksi, bisa juga melihat program dari Himbara dan mempromosikan program-program yang bisa mendukung pertumbuhan ekonomi," kata Erick.

Baca juga: BRI hadirkan 150 UMKM binaan dalam pesta rakyat di Jawa TImur

Layanan integrasi ATM Link saat ini telah diluncurkan di salah satu Bank Himbara dan secara bertahap diperluas ke seluruh jaringan ATM Himbara hingga 2024. ATM ini sendiri dikelola oleh PT Jalin Pembayaran Nusantara (Jalin) sebagai bagian dari Holding Danareksa.

Pewarta: Maria Cicilia Galuh Prayudhia
Editor: Nusarina Yuliastuti
Copyright © ANTARA 2023