Tren pasokan akan lebih moderat, dan ini menjadi modal yang cukup bagus untuk menstabilkan permintaan dengan pasokan di dua tahun ke depan
Jakarta (ANTARA) - Konsultan properti Colliers Indonesia menyatakan bahwa pasokan perkantoran di Jakarta akan meningkat sekitar 2 hingga 2,5 persen setiap tahun selama periode 2023 hingga 2025.

"Tren pasokan akan lebih moderat, dan ini menjadi modal yang cukup bagus untuk menstabilkan permintaan dengan pasokan di dua tahun ke depan," kata Senior Associate Director Research Colliers Indonesia Ferry Salanto dalam konferensi pers secara daring yang dipantau di Jakarta, Rabu.

Ferry menyampaikan, pasar perkantoran akan tetap kompetitif selama satu hingga dua tahun mendatang, seiring dengan tersedianya berbagai pilihan transportasi umum sehingga meningkatkan daya tarik gedung-gedung yang berlokasi di sepanjang rute.

Adapun fokus proyek di luar kawasan pusat kota juga diprediksi berpindah dari daerah selatan ke wilayah Jakarta Utara dan Jakarta Pusat yang menjadi wilayah potensial untuk pengembangan gedung kantor di masa depan.

Selain itu, juga terdapat tren memilih ruang kantor yang sebelumnya pernah digunakan lengkap dengan perlengkapan yang ditinggalkan penyewa sebelumnya.

Tren tersebut dinilai semakin populer sebagai cara untuk mencapai efisiensi biaya.

"Pasar kantor tetap kompetitif sehingga mendorong para pemilik gedung untuk tetap adaptif dan fleksibel guna menarik calon penyewa potensial," ujarnya.

Lebih lanjut Ferry mengatakan, pasar yang kompetitif juga mendorong penyesuaian tarif yang mengalami peningkatan tahunan kurang dari 3 persen dari tahun 2023 hingga 2025.

Pada kuartal III tahun 2023 ini, banyak perusahaan yang beralih dari tren Work From Home (WFH) ke Work From Office (WFO), terutama oleh perusahaan swasta.

Menurut dia, tingkat hunian kantor bergantung pada sejumlah faktor seperti dinamika pasokan dan penyerapan pasar.

Ia menambahkan, tahun politik 2024 perlu diantisipasi adanya penurunan aktivitas bisnis, termasuk transaksi gedung kantor.

"Dengan keseimbangan antara pasokan dan permintaan, diperkirakan sektor kantor Jakarta akan memerlukan dua hingga 3 tahun lagi untuk mencapai perbaikan yang signifikan," katanya.


Baca juga: Teten harap hunian hingga perkantoran di IKN pakai mebel dalam negeri
Baca juga: Pemindahan IKN buka peluang penambahan stok perkantoran di Jakarta

Pewarta: Adimas Raditya Fahky P
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2023