Jakarta (ANTARA) - Bendahara Partai NasDem Ahmad Sahroni menyebut semestinya Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo (SYL) sudah ke Istana Kepresidenan untuk melapor kepada Presiden Joko Widodo terkait pengunduran dirinya sebagai menteri.

"Mustinya, sih, harusnya sudah ke Istana ya, Pak SYL, cuma belum tahu setelah tadi katanya terakhir di Polda (Metro Jaya) belum ada kabar lagi," kata Sahroni di NasDem Tower, Jakarta, Kamis.

Sahroni mengonfirmasi bahwa Mentan SYL telah bertemu dengan Ketua Umum Partai NasDem Surya Paloh terkait pengunduran dirinya sebagai Mentan RI pada Kamis pagi.

"SYL mundur iya, tapi belum tahu dia ngajuin suratnya kapan, harusnya tadi," kata Sahroni.

Ia membeberkan bahwa DPP Partai NasDem akan mengadakan konferensi pers terkait hal itu pada hari ini, pukul 17.30 WIB.

"Nanti setengah enam, tungguin saja," ucap dia.

Sebelumnya, Istana Kepresidenan melalui Menteri Sekretaris Negara (Mensesneg) Pratikno membenarkan bahwa Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo meminta permohonan untuk bertemu Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan, Jakarta.

Baca juga: Istana benarkan Mentan SYL ajukan permohonan bertemu Presiden
Baca juga: Menteri Pertanian SYL datangi Polda Metro Jaya


"Ada permohonan Pak SYL (Syahrul Yasin Limpo) menghadap Bapak Presiden. Perihalnya tidak disampaikan," kata Pratikno saat dihubungi melalui aplikasi pesan singkat di Jakarta, Kamis.

Atas permintaan SYL itu, Pratikno mengatakan pihaknya sudah menjadwalkan untuk menerima Mentan Syahrul Yasin Limpo pada hari ini, Kamis. Namun, pertemuan tersebut masih mencari waktu yang tepat.

"Sudah direncanakan akan diterima Mensesneg hari ini, tetapi waktunya belum sesuai," ujar Pratikno.

Sejak Kamis pagi, beredar informasi SYL akan ke Istana Kepresidenan pada Kamis sore, setelah mendatangi Polda Metro Jaya dan menggelar kegiatan internal di kementeriannya.

Syahrul terdeteksi telah kembali ke Indonesia setelah dikabarkan "hilang kontak" pascalawatan kerja ke Eropa di tengah pengusutan kasus dugaan korupsi di kementeriannya.

Hal itu dikatakan Direktur Jenderal Imigrasi Kementerian Hukum dan Hak Asasi Manusia (Kemenkumham) Silmy Karim bahwa Syahrul Yasin Limpo telah terdeteksi masuk ke Imigrasi Indonesia pada Rabu petang.

"Sudah masuk Imigrasi Indonesia pukul 18.41," kata Silmy Karim kepada ANTARA lewat pesan singkat di Jakarta, Rabu (4/10).

Diketahui, ia berangkat ke Italia pada 24 September 2023, kemudian melanjutkan lawatannya ke Spanyol. Ia awalnya dijadwalkan kembali tiba di Tanah Air pada Sabtu (30/9), tetapi dirinya berpisah dengan delegasi Kementan dan tidak dapat dihubungi hingga Senin (2/10).

Sementara itu, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) mengatakan bahwa kabar Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo yang hilang kontak usai perjalanan dinas dari luar negeri tidak akan memengaruhi penyidikan kasus dugaan korupsi di Kementerian Pertanian (Kementan).

Lembaga antirasuah itu pun telah menetapkan sejumlah pihak sebagai tersangka dalam perkara tersebut. Namun, KPK belum bisa mengumumkan siapa saja pihak yang ditetapkan sebagai tersangka karena proses penyidikan dan pengumpulan alat bukti yang masih berlangsung.

Pewarta: Fath Putra Mulya
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2023