Kupang (ANTARA) - Tim SAR gabungan memperluas wilayah pencarian terhadap Yi Liu (27) warga negara asal China yang hilang di kawasan Pantai Long Beach Labuan Bajo saat berwisata ke kawasan Taman Nasional Komodo Kabupaten Manggarai Barat ,Provinsi Nusa Tenggara Timur pada 3 Oktober 2023 lalu.

"Operasi pencarian terhadap WNA asal China yang hilang di Pantai Long Beach diperluas sebagai upaya tim SAR untuk menemukan korban yang hilang saat berwisata di daerah itu," kata Kepala Kantor Pencarian dan Pertolongan (Basarnas) Maumere Supriyanto Ridwan dalam keterangan yang diterima, Sabtu.

Pencarian terhadap Yi Liu (27) WNA asal China yang hilang sejak tanggal 3 Oktober 2023 saat berwisata di sekitaran pantai Long Beach Labuan Bajo Kabupaten Manggarai Barat telah memasuki hari ke lima, namun hingga saat ini belum ditemukan.

Menurut Supriyanto Ridwan pencarian terhadap korban dilakukan tim SAR gabungan dari berbagai unsur terkait difokuskan di perairan Long Beach dengan melakukan penyisiran sepanjang pantai sejauh 16 nautical mile.

Dia menambahkan pencarian terhadap korban dilakukan tim SAR dengan menggerakkan alat angkut seperti Kapal RIB Pos SAR Manggarai Barat, Searider KSOP Labuan Bajo, Kapal Pinisi Qifadzah dan Sekoci.

Supriyanto Ridwan menambahkan operasi pencarian terhadap korban Yi Liu juga dilakukan dengan metode snorkeling dan penyisiran di pesisir pantai Long Beach sejauh lima kilometer.

"Sampai hari kelima operasi pencarian yang dilakukan tim SAR gabungan di Kabupaten Manggarai Barat masih belum menemukan korban, tim SAR masih terus berupaya mencari korban" kata Supriyanto Ridwan.

Dikatakannya, operasi pencarian hari ke-enam oleh Tim SAR gabungan akan di laksanakan pada Minggu (8/10) dengan melakukan snorkeling dan penyisiran permukaan laut sekitar lokasi kejadian serta penyisiran di pesisir pantai Long Beach sejauh enam kilometer.

Baca juga: Basarnas Trenggalek temukan korban tenggelam di Sungai Bengawan Madiun
Baca juga: Basarnas perpanjang masa pencarian nelayan hilang di perairan Blitar

Pewarta: Benediktus Sridin Sulu Jahang
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2023