Hangzhou (ANTARA) - Menanggapi spekulasi mengenai kemungkinan Hangzhou menjadi tuan rumah Olimpiade di masa mendatang, seorang pejabat dari Komite Penyelenggara Asian Games Hangzhou (Hangzhou Asian Games Organizing Committee/HAGOC) mengatakan bahwa pertimbangan utama saat ini adalah bagaimana menjadikan venue Asian Games Hangzhou dapat diakses oleh publik.

"Berbagai organisasi olahraga internasional telah memberikan nilai yang tinggi, percaya bahwa fasilitas kami saat ini memenuhi persyaratan untuk menjadi tuan rumah gelaran internasional berskala besar, termasuk Olimpiade," kata Sekretaris Jenderal Eksekutif HAGOC Chen Weiqiang.

Hangzhou dipuji karena fasilitas dan manajemennya secara keseluruhan yang sangat baik untuk ajang Asian Games. Kota itu juga telah dibahas sebagai kandidat potensial tuan rumah Olimpiade di masa mendatang.
 
   "Pertimbangan utama kami adalah solusi agar makin banyak venue bisa diakses oleh masyarakat. Soal apakah kita akan menjadi tuan rumah Olimpiade atau tidak, kami belum memikirkannya," kata Chen di hari terakhir Asian Games


Wei Jizhong, yang menjabat sebagai Wakil Presiden Olympic Council of Asia (OCA) Honorary Life, menyampaikan bahwa seiring dunia memasuki era ekonomi digital, kesuksesan Asian Games Hangzhou "telah memberi OCA kesempatan dalam menetapkan kriteria dasar untuk Asian Games mendatang."

"Saya memberi nilai Asian Games Hangzhou 99 dari 100. Mengapa 99? Karena selalu ada ruang untuk perbaikan," tutur Wei.

Pelaksana Tugas Direktur Jenderal OCA Vinod Kumar Tiwari sangat memuji Asian Games Hangzhou.

"Secara teknis, kita telah menyelenggarakan salah satu Asian Games terbaik yang pernah ada. Standar ajang Asian Games ini menjadi sangat, sangat tinggi. Kami sangat senang dengan hal itu," ujarnya.


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Sella Panduarsa Gareta
Copyright © ANTARA 2023