Kota Bandung (ANTARA) - Badan Meteorologi, Klimatologi dan Geofisika (BMKG) Stasiun Geofisika Bandung menyebut pada awal bulan Oktober ini, cuaca di Kota Kembang sudah masuk kategori ekstrem.

Prakirawan Cuaca BMKG Bandung, Yan Firdaus mengatakan cuaca di Bandung sudah masuk kategori ekstrem. Sebab, pada Minggu (8/10) suhu sudah mencapai 35,6 derajat celsius.

"Ini sudah masuk esktrem karena sudah lewat tiga derajat. Sampai kapan? Ini tentu tergantung pada musim kemarau yang terjadi sekarang," kata Yan di Bandung, Senin.

Yan memaparkan angka tersebut lebih tinggi tiga derajat celsius dari akhir September yang berkisar di angka 30,3 derajat celsius.

Berdasarkan data dari BMKG Kota Bandung, suhu di daerah tersebut dalam sepekan terakhir mengalami peningkatan. Di mulai dari tanggal 2 Oktober tercatat 33,1 derajat hingga 8 Oktober 2023 yang mencapai 35,6 derajat celcius.

Sementara itu, Kepala BMKG Bandung, Teguh Rahayu, menjelaskan definisi suhu udara ekstrem adalah kondisi suhu udara yang mencapai tiga derajat celsius atau lebih di atas nilai normal setempat.

“Dengan demikian suhu maksimum ekstrem pada bulan Oktober sudah terjadi pada tanggal 1, 3, 6, 7, dan 8 Oktober. Hingga hari ini belum terjadi lagi suhu maksimum ekstrem di Kota Bandung,” kata dia.

Teguh mengatakan cuaca terik pada siang hari dan angin kencang pada siang hingga sore hari adalah kondisi cuaca yang lazim terjadi pada puncak kemarau.

“Sehingga masyarakat dihimbau untuk tidak panik, namun mempersiapkan diri untuk mengurangi risiko bencana, seperti menggunakan tabir surya apabila sering berkegiatan di luar ruangan pada siang hari,” katanya.

Baca juga: BMKG Bandung sebut wajar suhu lebih dingin ketika kemarau

Baca juga: BRIN sebut puncak kemarau terik terjadi pada Oktober 2023

Baca juga: BMKG sebut Bandung alami suhu lebih dingin hingga awal 2023


Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2023