Jakarta (ANTARA News) - Sejumlah siswa SMK 27 Jakarta "mention" twitter Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (@SBYudhoyono) karena khawatir tidak lulus melihat pemberitaan di media.

"Kita sempet panik dan khawatir baca berita banyak sekolah yang muridnya enggak lulus. Aku sampai 'mention' twitternya Pak SBY, 'nanyain' benar apa enggak," kata Siswa SMK 27 Jakarta Tania Alisha Bella di Jakarta, Jumat.

Tania mengatakan cara tersebut dilakukan untuk menjawab rasa penasaran dan kekhawatiran akan berita tersebut.

Dia menyebutkan teman-temannya pun ikut melakukan cara yang sama, seperti yang dilakukan Zahra Maulidia.

"Tapi satu pun twitter kita gak ada yang dibales. Padahal udah banyak yang 'mention', kata Zahra.

Namun, keduanya merasa lega dan senang saat mengetahui namanya berada dalam daftar siswa yang lulus.

Dari 293 siswa yang mengikuti UN 2013, seluruh siswa di SMK 27 lulus seratus persen. Berdasarkan data Dinas Pendidikan DKI Jakarta terdapat 76 siswa yang dinyatakan tidak lulus ujian, yakni 73 siswa SMA dan 3 siswa SMK.

Dari 61 ribu siswa SMA yang tidak lulus, hanya 0,143 persen yang tidak lulus. Sedangkan untuk siswa SMK, hanya 0,005 persen yang tidak lulus.

Tingkat ketidaklulusan paling tinggi adalah Aceh, yaitu sebesar 3,11 persen. Kemudian, menyusul di posisi tertinggi kedua adalah Provinsi Papua dengan tingkat ketidaklulusan 2,85 persen. Artinya, di Aceh ada 1.754 siswa yang tidak lulus dari 56.000 siswa peserta UN.

Pewarta:
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013