dibantu untuk bisa memenuhi semua peraturan yang ada sehingga ekspor bisa dilakukan dengan aman
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Keuangan membina pelaku usaha mikro, kecil, dan menengah (UMKM) Lampung untuk masuk ke pasar global melalui implementasi inisiatif strategis Kemenkeu Satu Lampung.

Bentuk-bentuk pembinaan yang dilakukan mencakup pendampingan untuk melakukan ekspor serta berhubungan langsung dengan pembeli maupun calon pembeli.

“Beberapa ada yang dihubungkan dengan teman-teman di bea cukai yang sebagai atase keuangan di mancanegara dan dibantu untuk bisa memenuhi semua peraturan yang ada sehingga ekspor bisa dilakukan dengan aman,” kata Wakil Menteri Keuangan Suahasil Nazara dalam keterangan tertulis yang diterima di Jakarta, Rabu.

Pembinaan oleh Kementerian Keuangan berdampak pada kegiatan ekspor sejumlah UMKM yang berhasil mengirimkan produk ke luar negeri.

UMKM tersebut antara lain produk keripik pisang UMKM Rafins Snack sebanyak 4,86 ton tujuan Malaysia dengan nilai barang sebesar Rp332,7 juta serta produk UMKM Batik Gabovira dan UMKM Kahut Sigerbori sebanyak 6,3 kilogram tujuan Belanda dengan nilai barang sebesar Rp6,65 juta.

Kemudian, produk pisang mas hasil kolaborasi koperasi produsen Tani Hijau Makmur dengan PT Great Giant Pineapple sebanyak 20,02 ton tujuan Oman dengan nilai barang sebesar Rp226,4 juta dan 5,74 ton tujuan Singapura dengan nilai barang sebesar Rp88,9 juta.

Terakhir, produk lada putih hasil kolaborasi UMKM perorangan dengan PT Putra Bali Adyamulia sebanyak 15 ton tujuan Taiwan dengan nilai barang sebesar Rp1,4 miliar.

Wamenkeu mengatakan produk UMKM Indonesia yang berhasil diekspor tidak hanya menghasilkan devisa, tetapi juga memberikan kebanggaan bagi negara. Oleh karena itu, Wamenkeu memastikan dukungan kepada UMKM akan terus diberikan, sehingga ekspor oleh UMKM akan berkelanjutan dan para pelaku usaha dapat menyerap banyak tenaga kerja serta meningkatkan kesejahteraan masyarakat.

“Kami dari Kementerian Keuangan akan terus siap berkolaborasi dengan pihak yang terkait,” ujar Wamenkeu.


Baca juga: Kemenkeu: UMKM ciptakan lapangan kerja bagi lebih 100 juta orang
Baca juga: Kemenkeu dan Kemendag Terbitkan Aturan untuk Lindungi UMKM


Pewarta: Imamatul Silfia
Editor: Faisal Yunianto
Copyright © ANTARA 2023