Harapan ke depan dengan penyebarluasan informasi pelayanan sistem tersebut tidak ada lagi nanti tumpang tindih kegiatan dan juga keterlambatan proses karena semua sudah terintegrasi
Jakarta (ANTARA) - Kementerian Lingkungan Hidup dan Kehutanan (KLHK) telah menyederhanakan proses bisnis dan aplikasi melalui sistem informasi persetujuan lingkungan hidup (Amdalnet) untuk pelaku usaha swasta dan Sistem Informasi geospasial (Sigap) untuk pelaku usaha rakyat.
 
"Harapan ke depan dengan penyebarluasan informasi pelayanan sistem tersebut tidak ada lagi nanti tumpang tindih kegiatan dan juga keterlambatan proses karena semua sudah terintegrasi," kata Sekretaris Jenderal (Sekjen) KLHK Bambang Hendroyono di Jakarta, Senin.
 
Amdalnet dan Sigap adalah dua layanan prioritas KLHK. Amdalnet menyediakan layanan kepada pelaku usaha atau government to bussines, sedangkan Sigap memberikan layanan kepada masyarakat atau government to citizen.
 
Bambang menjelaskan Peraturan Presiden Nomor 95 Tahun 2028 tentang Penyelenggara Sistem Pemerintahan Berbasis Elektronik (SPBE) menjadi momentum perubahan bagi KLHK dalam penataan dan pengelolaan pemerintah yang baik dengan melakukan transformasi digital secara bersama dan berkesinambungan.
 
Menurutnya, agenda kegiatan penyederhanaan proses bisnis dan aplikasi yang kini sudah dan sedang dilakukan telah sejalan dengan upaya KLHK dalam melaksanakan mandat Presiden Republik Indonesia mengenai percepatan transformasi digital nasional.

Baca juga: Sistem Amdalnet percepat persetujuan lingkungan untuk berusaha di RI
 
"Penyelenggaraan SPBE bukanlah memberikan layanan dengan menambah aplikasi baru, tetapi bagaimana berbagi pakai dari sistem yang ada," kata Bambang.
 
Amdalnet merupakan sistem baru yang diluncurkan oleh Menteri LHK Siti Nurbaya Bakar di Manggala Wanabakti di Jakarta pada 7 Februari 2023.
 
Sistem itu berfungsi sebagai alat pendukung dalam proses persetujuan lingkungan secara digital, sehingga menjadikan proses persetujuan lingkungan menjadi lebih mudah, lebih cepat, transparan, dan akuntabel.
 
Peluncuran Amdalnet adalah tonggak awal transformasi digital proses persetujuan lingkungan yang harus dilaksanakan secara menyeluruh baik pemerintah pusat maupun pemerintah daerah.
 
Adapun Sigap merupakan sumber data bagi sistem informasi kehutanan untuk kegiatan perencanaan, pengelolaan, pengendalian, pembangunan, dan pemantauan. Aplikasi itu dapat memudahkan berbagai urusan data dari mulai internal maupun eksternal KLHK dengan memperhatikan aspek kerahasiaan dan keamanan data.
 
KLHK menghadirkan berbagai fitur dalam aplikasi Sigap, antara lain peta interaktif, halaman publikasi, peta cetak, dan analisis spasial.

Baca juga: Kementerian LHK: Sistem Amdalnet atasi kelemahan prosedur birokrasi


 

Pewarta: Sugiharto Purnama
Editor: Risbiani Fardaniah
Copyright © ANTARA 2023