Sudah saya sampaikan ke Pak Komarudin Watubun
Jakarta (ANTARA) - Wali Kota Medan Bobby Nasution menemui Ketua Bidang Kehormatan DPP PDI Perjuangan Komarudin Watubun di Kantor DPP PDIP, Jakarta, Senin.

Hal itu disampaikan Bobby usai memenuhi panggilan Sekretaris Jenderal PDIP Hasto Kristiyanto selama kurang lebih 1 jam.

"Sudah saya sampaikan ke Pak Komarudin Watubun," ujar Bobby kepada awak media.

Baca juga: Gerindra sambut baik dukungan Bobby Nasution pada Prabowo-Gibran

Baca juga: Bobby Nasution temui Hasto usai dukung pasangan Prabowo-Gibran


Kendati demikian, dia enggan mengungkapkan materi pertemuan dengan Komarudin. Bobby mengatakan akan menemui Komarudin lagi dalam waktu dekat.

"Nanti dalam beberapa hari lagi saya sampaikan lagi," ucapnya.

Berdasarkan pantauan ANTARA, menantu Presiden Jokowi itu ke luar dari Kantor DPP PDIP sekitar pukul 16.58 WIB.

Ia tampak menggunakan mobil Hyundai Palisade dengan nomor polisi B-1710-DOE. Dia terlihat mengenakan kemeja berwarna putih dan celana panjang hitam.

Tidak hanya itu, seragam kader PDI Perjuangan yang dibungkus dengan plastik masih tergantung di dalam mobilnya.

Sebelumnya, Minggu (5/11), Bobby Nasution mengikuti sukarelawan Rumah Kolaborasi Bobby Nasution mendukung bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka pada Pilpres 2024.

"Kalau relawan sudah suruh ke sana (Prabowo-Gibran, red.), mau enggak mau ke sana," tegas Bobby dalam keterangan tertulis yang diterima di Medan, Sumut, Minggu.

Bobby yang juga menjabat Wali Kota Medan kembali menegaskan dukungannya terhadap pasangan yang diusung oleh sembilan partai politik di Indonesia tersebut. "Ya, saya ikut relawan saya," tegas Bobby.

Diketahui bahwa bakal pasangan calon presiden/wakil presiden dari Koalisi Indonesia Maju (KIM) Prabowo-Gibran diusung oleh Partai Gerindra, Partai Golkar, Partai Amanat Nasional (PAN), Partai Demokrat, Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Gelora, Partai Garuda, dan Partai Solidaritas Indonesia (PSI), serta Partai Rakyat Adil Makmur (Prima) yang tidak lolos menjadi peserta Pemilu 2024.

Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Chandra Hamdani Noor
Copyright © ANTARA 2023