Banda Aceh (ANTARA) - Dinas Kebudayaan dan Pariwisata (Disbudpar) Aceh melalui UPTD Museum Tsunami Aceh memberikan edukasi kesiapsiagaan bencana kepada masyarakat lewat pameran diorama budaya siaga bencana di negeri serambi.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari komitmen Pemerintah Aceh untuk terus memberikan edukasi terkait kesiapsiagaan bencana kepada seluruh masyarakat dan generasi muda secara berkelanjutan,” kata Kadisbudpar Aceh Amuniza Kamal di Banda Aceh, Senin.

Di sela-sela membuka pameran diorama budaya siaga bencana di negeri serambi yang merupakan rangkaian dari kegiatan Pekan Kebudayaan Aceh (PKA) 8, Ia menjelaskan lewat kegiatan tersebut akan memberikan edukasi terhadap prilaku atau budaya masyarakat terhadap kesiapsiagaan bencana.

Pameran yang diinisiasi UPTD Museum Tsunami Aceh tersebut menampilkan berbagai benda peninggalan gempa dan tsunami Aceh yang terjadi pada 26 Desember 2004. Di sana juga ada pemandangan bangunan yang hancur akibat bencana akhir tahun tersebut.

Diorama adalah sajian pemandangan dalam ukuran kecil yang dilengkapi dengan patung dan perincian lingkungan seperti aslinya serta dipadukan dengan latar yang berwarna alami.

“Pameran ini juga salah satu atraksi dalam bentuk hiburan edukasi kepada masyarakat Aceh dan luar Aceh yang berkunjung ke Pekan Kebudayaan Aceh,” katanya.

Ia mengajak semua masyarakat dalam dan luar Aceh untuk mengunjungi pameran diorama budaya siaga bencana di negeri serambi guna menyaksikan langsung prilaku kesiapsiagaan bencana.

Kepala UPTD Museum Aceh M Syahputra Azwar mengatakan dengan adanya pameran tersebut dapat meningkatkan pengetahuan masyarakat terhadap kesiapsiagaan bencana.

“Kami optimistis dengan adanya pameran tersebut akan mampu meningkatkan pengetahuan para pengunjung yang datang dari seluruh kabupaten/kota terhadap kesiapsiagaan bencana,” katanya.

Baca juga: Museum Aceh tampilkan potret 494 tahun sejarah Aceh
Baca juga: Museum Aceh pamerkan sejarah perang rakyat melawan Belanda
Baca juga: Museum Aceh pugar anjungan Rumoh Aceh yang rusak dimakan usia


Pewarta: M Ifdhal
Editor: Triono Subagyo
Copyright © ANTARA 2023