Avarua (ANTARA) - Kerja sama Sabuk dan Jalur Sutra yang berkualitas tinggi akan menghadirkan peluang besar bagi pembangunan negara-negara kepulauan Pasifik, kata Utusan Khusus China untuk Urusan Negara-Negara Kepulauan Pasifik Qian Bo dalam Pertemuan Pemimpin Forum Kepulauan Pasifik ke-52 yang berlangsung pada 6-10 November di Kepulauan Cook.

Saat menyampaikan pidato dalam sebuah sesi dialog pada Jumat (10/11), Qian menguraikan kebijakan China untuk negara-negara kepulauan Pasifik, dan memperkenalkan hasil yang bermanfaat dari Forum Sabuk dan Jalur Sutra untuk Kerja Sama Internasional ketiga yang diselenggarakan di Beijing pada Oktober lalu, khususnya delapan langkah besar yang akan diambil China untuk mendukung kerja sama Sabuk dan Jalur Sutra yang berkualitas tinggi.

Dia juga menegaskan bahwa bersama-sama membangun Inisiatif Sabuk dan Jalur Sutra (Belt and Road Initiative/BRI) akan membawa peluang besar bagi negara-negara kepulauan tersebut untuk mengimplementasikan Strategi 2050 untuk Benua Pasifik Biru.

Utusan tersebut menyampaikan bahwa China akan tetap berkomitmen pada keterbukaan tingkat tinggi terhadap dunia luar, dan bersedia memperkuat kerja sama dengan negara-negara kepulauan Pasifik dalam kerangka BRI.

China akan sepenuhnya memanfaatkan peran Pameran Impor Internasional China (China International Import Expo/CIIE) dan keenam platform kerja sama dengan negara-negara kepulauan Pasifik terkait aksi iklim, pengentasan kemiskinan, pertanian, kesiapsiagaan bencana, penerapan teknologi Juncao, dan pasokan darurat, tutur Qian.

Dia menambahkan, China juga akan mengambil langkah nyata untuk mendukung penerapan Strategi 2050 oleh negara-negara kepulauan tersebut, serta mempercepat pembangunan komunitas yang lebih erat dengan masa depan bersama antara kedua pihak.

Dalam pertemuan tersebut, Qian juga mengumumkan langkah-langkah konkret baru China untuk mendukung pembangunan negara-negara kepulauan Pasifik, yang disambut hangat dan dipuji oleh seluruh peserta.

Didirikan pada 1971, Forum Kepulauan Pasifik adalah organisasi kebijakan politik dan ekonomi utama di kawasan itu yang beranggotakan 18 anggota.

Para pemimpin dalam forum tersebut bertemu setiap tahun untuk mengembangkan respons kolektif terhadap isu-isu regional. Pertemuan tahun ini diselenggarakan di Kepulauan Cook dengan tema "Suara Kami, Pilihan Kami, Cara Pasifik Kami: Promosi, Mitra, Sejahtera" (Our Voices, Our Choices, Our Pacific Way: Promote, Partner, Prosper).

Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2023