Prediksi kami kenaikannya itu mudah-mudahan bisa di atas 5 persen hingga akhir tahun.
Jayapura (ANTARA) - Kantor Perwakilan (KPw) Bank Indonesia (BI) Provinsi Papua memprediksikan akan terjadi pertumbuhan ekonomi 2024 di kisaran angka 5 persen hingga akhir tahun.

Kepala Tim Perumusan Kebijakan Ekonomi dan Keuangan Daerah (KEKDA) KPw BI Papua Agni Alam Awirya, di Jayapura, Minggu, mengatakan terjadinya pertumbuhan hingga 5 persen dikarenakan adanya kegiatan Pemilihan Umum (Pemilu) 2024 serta perekonomian mulai membaik pascapandemi.

“Prediksi kami kenaikannya itu mudah-mudahan bisa di atas 5 persen hingga akhir tahun, karena kegiatan bukan hanya pemilu namun kondisi tersebut mulai pemulihan ekonomi pascapandemi,” katanya lagi.

Menurut Agni, pihaknya memprediksikan akan terjadi peningkatan khususnya di konsumsi masyarakat termasuk juga konsumsi pemerintah.

“Kalau secara sektoralnya diprediksi meningkat karena kegiatan pemilu itu banyak, seperti ada kampanye, kemudian aktivitas politik lainnya yang mana akan berpengaruh pada sektor perdagangan, transportasi serta makanan dan minuman,” ujarnya.

Dia menjelaskan, ketika ada kampanye di hotel pasti aktivitas perekonomiannya meningkat, sehingga secara tidak langsung meningkatkan pertumbuhan ekonomi di Bumi Cenderawasih.

“Jadi jika semua berjalan lancar maka aktivitas ekonomi meningkat, tidak hanya berkaitan dengan pemilu namun juga kegiatan lainnya dan percepatan pertumbuhannya bisa lebih tinggi,” katanya lagi.

Dia menambahkan untuk itu pihaknya berharap kepada semua stakeholder dan masyarakat, agar bersama menjaga kedamaian selama pesta demokrasi berlangsung dengan begitu perekonomian di Papua bisa lebih baik dari pada tahun sebelumnya.
Baca juga: BPS: Perekonomian Papua Barat triwulan III 2023 tumbuh 3,37 persen
Baca juga: BPS: Pertumbuhan ekonomi Indonesia bagian timur tinggi dan impresif


Pewarta: Qadri Pratiwi
Editor: Budisantoso Budiman
Copyright © ANTARA 2023