“Ini adalah yang keempat kalinya saya berperan sebagai Soekarno,” kata Anjasmara saat ditemui dalam acara konferensi pers “Hamka & Siti Raham (Vol. 2)” di Jakarta, Senin.
Anjasmara pertama kali berperan sebagai Soekarno pada sebuah film televisi (FTV), sementara yang kedua dan ketiga saat pentas teater.
Baca juga: Anjasmara bagikan manfaat baik dari yoga
Bagi Anjasmara, peran sebagai Soekarno kali ini lebih mudah karena dia sudah pernah tampil sebagai karakter itu pada proyek-proyek sebelumnya. Dia pun tidak terlalu khawatir dengan pembandingan karakter yang kerap dilakukan warganet karena mereka memiliki interpretasi berbeda terhadap karakter yang diperankannya.
“Waktu itu saya dapat wejangan dari almarhumah Ibu Rahmawati (salah seorang anak Soekarno) bagaimana masa-masa terakhir beliau (Soekarno). Jadi, nggak sulit,” kata Anjasmara.
Memerankan karakter Soekarno sedikit banyak memberi sang aktor pelajaran seputar politik pada masa kepemimpinan Soekarno, yang menurut dia masih berkesinambungan hingga saat ini.
Aktor peran itu juga mengatakan bahwa sosok Soekarno memberi banyak pelajaran untuk hidupnya, seperti menyatukan banyak orang ke dalam satu visi dan misi positif yang sama.
“Mudah-mudahkan suatu hari nanti saya bisa mengaplikasikan apa yang bisa saya dapatkan dari karakter Bung Karno,” kata dia.
Baca juga: Film "Hamka & Siti Raham (Vol 2)" rilis trailer dan poster resminya
Baca juga: Film pendek Ramadhan-Lebaran hingga aman berlalu lintas saat mudik
Baca juga: Vino G. Bastian akui sempat kesulitan dalami karakter Buya Hamka
Pewarta: Vinny Shoffa Salma
Editor: Natisha Andarningtyas
Copyright © ANTARA 2023
