Hasil itu belum membuat Bhayangkara dapat memperbaiki posisinya di klasemen sementara Liga 1. The Guardians tetap berada di posisi terakhir atau posisi ke-18 dengan sepuluh poin, sedangkan Persija tertahan di posisi kesembilan dengan 27 poin.
Namun bagi Persija, ini juga merupakan hasil yang mengecewakan, sebab mereka gagal merayakan ulang tahun ke-95nya yang akan jatuh pada Selasa (28/11), sekaligus gagal meneruskan tren dua kemenangan beruntunnya.
Kedua tim memulai pertandingan dengan tampil cenderung berhati-hati. Ancaman pertama baru dapat diciptakan pada menit kesepuluh saat pemain anyar Bhayangkara Brandao melepaskan sepakan keras yang gagal ditangkap oleh kiper Andritany Ardhyasa, namun bola berhasil diamankan oleh sang kapten Persija.
Giliran Persija balas mengancam melalui sodoran bola di mulut gawang Bhayangkara, namun sepakan Hanif Sjahbandi masih melebar.
Bhayangkara memecahkan kebuntuan pada menit ke-24. Mati Mier menerima bola di sisi kanan wilayah pertahanan Persija, menggiring bola masuk ke kotak penalti, dan melepaskan sepakan kaki kiri yang tidak dapat diantisipasi kiper Andritany.
Gawang Persija kembali kemasukan pada menit ke-31, kali ini melalui mantan pemainnya Osvaldo Haay. Namun gol itu tidak disahkan wasit karena offside.
Pertandingan ini merupakan debut bagi penyerang pinjaman Persija dari Arema FC Gustavo Almeida, namun pada menit ke-35 Gustavo terpaksa ditarik keluar lapangan dan digantikan Aji Kusuma akibat mengalami cedera otot. Menjelang turun minum, Bhayangkara kembali mendapat peluang bagus berkat umpan Brandao, kali ini Andritany mampu menutup ruang tembak pemain lawan untuk mencegah gawangnya kembali kemasukan.
Pada awal babak kedua, Persija berusaha keras menyamakan kedudukan. Maciej Gajos memiliki peluang bagus saat sepakannya menyambut umpan tarik Aji Kusuma justru melambung tinggi di atas mistar gawang Bhayangkara.
Gol penyama kedudukan bagi Persija tercipta dari Aji pada menit ke-51. Diawali sepakan keras Hanif Sjahbandi yang ditepis kiper Muhammad Aqil Savik, bola pantul segera disambar Aji untuk mengubah skor menjadi 1-1.
Persija berbalik unggul pada menit ke-63. Kali ini sepakan Ryo Matsumura terdefleksi pemain Bhayangkara Dimas Juliono, untuk mengecoh kiper Aqil dan bersarang di gawang tuan rumah.
Saat Persija hanya berjarak sekira tiga menit dari memperpanjang rentetan kemenangannya, gawang mereka justru kemasukan lagi. Pemain pengganti Bhayangkara Muhammad Ragil bergerak cepat menyambar bola umpan silang, untuk ditanduk dan memastikan timnya terhindar dari kekalahan.
Daftar susunan pemain:
Bhayangkara FC: Muchamad Aqil Savik, I Putu Gede, Muhammad Fatchu Rohman, Osvaldo Haay, Sani Rizki Fauzi, Muhammad Reza Kusuma, Dimas Juliono Pamungkas, Matias Mier, Muhammad Zulfahmi, Luis Marcelo Herrera, Jose Brandao
Persija Jakarta: Andritany Ardhyasa, Muhammad Ferarri, Ondrej Kudela, Rizky Ridho, Rio Fahmi, Oliver Bias, Resky Fandi, Hanif Sjahbandi, Maciej Gajos, Gustavo Almeida, Ryo Matsumura
Pewarta: A Rauf Andar Adipati
Editor: Hernawan Wahyudono
Copyright © ANTARA 2023
