Jakarta (ANTARA) - Sejumlah berita kriminal terjadi di Jakarta pada Selasa (28/11) yang menarik perhatian pembaca mulai dari pemeriksaan Ketua KPK non-aktif Firli Bahuri sebagai tersangka pemerasan  hingga permintaan ahli agar Polda Metro Jaya lebih galak.

Berikut rangkuman dan tautan berita kemarin: 

Polisi segera panggil Firli Bahuri sebagai tersangka

Kepolisian segera memanggil Ketua KPK non aktif Firli Bahuri dalam kapasitas sebagai tersangka terkait kasus pemerasan terhadap mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo pada Jumat (1/12).
 
"Permintaan keterangan terhadap FB sebagai tersangka dalam penanganan perkara a quo pada hari Jumat, 1 Desember 2023," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Polisi Trunoyudo Wisnu Andiko saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Baca selengkapnya

Mantan Mentan Syahrul Yasin Limpo bakal diperiksa di Mabes Polri

Mantan Menteri Pertanian Syahrul Yasin Limpo bakal diperiksa di Gedung Bareskrim Polri pada Rabu (29/11) setelah adanya penetapan tersangka terhadap mantan Ketua KPK Firli Bahuri terkait kasus pemerasan.
 
Kepala Bidang (Kabid) Humas Polda Metro Jaya Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko menjelaskan, pihaknya juga akan memeriksa atau permintaan keterangan saksi Sekjen Kementerian Pertanian (Kementan) Kasdi Subagyono dan Direktur Alat dan Mesin Pertanian Kementan Muhammad Hatta.
 
"Telah dilakukan koordinasi dengan KPK RI untuk bantuan menghadirkan saksi yang saat ini berstatus tahanan KPK RI dan telah dilayangkan surat panggilan terhadap para saksi yang saat ini menjadi tahanan KPK RI," katanya saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Baca selengkapnya

Peneliti: Polda Metro Jaya harus lebih galak

Peneliti Pusat Studi Antikorupsi Universitas Mulawarman Samarinda, Kalimantan Timur, Herdiansyah Hamzah Castro menyebutkan, Polda Metro Jaya harus lebih galak dan jangan membuka ruang kompromi terkait penahanan mantan Ketua KPK Firli Bahuri sebagai tersangka kasus pemerasan.
 
"Terlebih Polda Metro Jaya agak lambat dalam kasus ini. Bahkan Firli sendiri belum ditangkap dan ditahan," katanya saat dikonfirmasi di Jakarta, Selasa.

Baca selengkapnya

Pewarta: Abdu Faisal
Editor: Ganet Dirgantara
Copyright © ANTARA 2023