Istanbul (ANTARA) - Turki akan meningkatkan upaya diplomatik untuk membebaskan tawanan dan menerapkan gencatan senjata permanen di Gaza, kata Presiden Turki Recep Tayyip Erdogan pada Rabu.

Dalam pidatonya di hadapan anggota parlemen Partai Keadilan dan Pembangunan (AK), Erdogan mengatakan bahwa Perdana Menteri Israel Netanyahu melakukan salah satu “kekejaman tersadis” abad ini.

Netanyahu juga tercatat dalam sejarah sebagai "penjagal Gaza”, katanya.

Erdogan menambahkan bahwa pernyataan pemerintah Netanyahu baru-baru ini telah memupuskan harapan agar jeda kemanusiaan yang sedang berlangsung di Jalur Gaza berubah menjadi gencatan senjata permanen.

Erdogan juga mengatakan kapal bantuan Turki kedua yang mengangkut 1.500 ton bahan bantuan kemanusiaan akan berlayar ke Gaza pada Rabu malam.

Sumber: Anadolu

Baca juga: Adili Israel di Mahkamah Pidana Internasional, kata Erdogan
Baca juga: Turki desak Barat lepaskan diri dari kejahatan perang Israel
Baca juga: Sekjen PBB ajak dunia bersatu akhiri pendudukan Palestina oleh Israel

Penerjemah: Asri Mayang Sari
Editor: Arie Novarina
Copyright © ANTARA 2023