Istanbul (ANTARA) - Nilai mata uang lira Turki terhadap dolar AS jatuh ke level terendah baru pada Kamis (30/11), diperdagangkan pada level hampir 29 lira per 1 dolar.

Setelah sempat berfluktuasi di angka 29 pada sesi perdagangan pagi, nilai tukar lira Turki terhadap dolar AS berada di angka 28,95 lira pada pukul 11.15 waktu setempat (15.15 WIB).

Mata uang tersebut kehilangan sekitar 35 persen nilainya terhadap dolar AS sejak awal tahun ini.

Nilai lira terhadap euro sempat mencapai level 31,90 pada Kamis pagi sebelum turun ke level 31,55.

Bank sentral Turki menaikkan suku bunga acuannya sebanyak 500 basis poin menjadi 40 persen pada 23 November lalu untuk meredam devaluasi lira dan menjinakkan inflasi berkepanjangan, yang menanjak ke angka 61,36 persen pada Oktober.
 
   Pada periode Juni-Oktober, bank sentral negara itu secara agresif menaikkan suku bunga dari 8,5 menjadi 35 persen


Menteri Keuangan dan Perbendaharaan Turki Mehmet Simsek mengatakan bahwa volatilitas nilai tukar secara bertahap menurun di Turki berkat sejumlah kebijakan yang diterapkan. Pada Rabu (29/11), Simsek mengatakan kepada stasiun televisi TRT bahwa volatilitas hampir mencapai 57 persen pada Mei, tetapi berhasil turun menjadi di bawah 8 persen pada November.

Gubernur Bank Sentral Turki Hafize Gaye Erkan pada Rabu mengungkapkan bahwa permintaan untuk instrumen simpanan mata uang nasional dan rekening deposito terus meningkat, seraya menekankan bahwa Turki terus mengupayakan disinflasi. 


 

Pewarta: Xinhua
Editor: Desi Purnamawati
Copyright © ANTARA 2023