Kupang (ANTARA) - Badan Meteorologi Klimatologi dan Geofisika (BMKG) mengingatkan warga pada delapan kecamatan di Kabupaten Manggarai Barat, Provinsi Nusa Tenggara Timur (NTT) untuk mewaspadai dampak dari awal musim hujan pada dasarian I Desember 2023.

"Wilayah Kuwus, Kuwus Barat, Ndoso, Welak, Pacar, Lembor, Sano Nggoang, dan Mbeliling sudah masuk musim hujan, waspada hujan deras dan petir," kata Kepala Stasiun Meteorologi Komodo Sti Nenotek dari Labuan Bajo, Manggarai Barat, Jumat.  

Ia menyampaikan awal musim hujan ditandai dengan hujan lebat dengan angin kencang dan petir.  

Oleh karena itu, Sti mengingatkan agar masyarakat mengambil langkah antisipasi kewaspadaan pada potensi longsor di daerah berlereng dan banjir di kawasan pemukiman. 

Bagi masyarakat yang tinggal di lereng bukit harus melakukan evakuasi apabila hujan turun dengan lebat. Hal itu harus dilakukan untuk menghindari kejadian longsor.

Selain mewaspadai banjir dan longsor, warga juga harus mewaspadai potensi pohon tumbang dan baliho roboh saat hujan deras.  

Ia mengingatkan masyarakat yang melakukan aktivitas di luar rumah untuk berhati-hati apabila berkendaraan.  

"Jangan berteduh di bawah pohon saat hujan disertai petir, cari tempat yang lebih aman," katanya berpesan.

Adapun potensi hujan disertai petir hingga sore ini diprakirakan berlaku pada Dasarian I bulan Desember 2023 atau tanggal 1 hingga 10 Desember.

Ia meminta masyarakat untuk memperbaharui informasi cuaca saat ini sebelum bepergian atau melakukan aktivitas di luar rumah hanya melalui kanal resmi BMKG.

"Tetap berhati-hati dalam beraktivitas dan pastikan informasi terkait cuaca ini hanya diperoleh dari BMKG untuk menghindari hoaks terkait bencana," kata Sti.  

Baca juga: BMKG: Waspada puting beliung dan longsor di Manggarai Barat NTT

Baca juga: Pencarian WNA yang hilang di Long Pink Beach Labuan Bajo resmi ditutup

Baca juga: Pemkab Manggarai Barat buka peluang investasi fasilitas galangan kapal

Pewarta: Fransiska Mariana Nuka
Editor: Nurul Hayat
Copyright © ANTARA 2023