Toronto, (ANTARA/PRNewswire)- Vale Base Metals Limited (VBM) hari ini mengumumkan bahwa Deshnee Naidoo telah memilih untuk meninggalkan perusahaan dan akan mengundurkan diri dari posisinya sebagai Chief Executive Officer (CEO) VBM efektif sejak tanggal 31 Maret 2024.

Direksi telah memulai proses untuk mengidentifikasi dan menunjuk CEO baru, yang akan berbasis di Toronto, untuk menggantikan Deshnee dalam memimpin VBM melewati transformasi menjadi bisnis logam kelas dunia yang sedang berlangsung.

Mark Cutifani, Ketua VBM, mengatakan: "Kami mengucapkan terima kasih kepada Deshnee atas komitmen dan dedikasi luar biasa yang telah ditunjukkannya sebagai CEO Vale Base Metals. Ia berperan penting dalam memimpin perusahaan melalui pemisahan bisnis pada awal tahun ini, yang telah mempersiapkan perusahaan untuk pertumbuhan yang menciptakan nilai di tahun-tahun mendatang. Untuk operasi produksi dan proyek pengembangan kami, peningkatan bisnis terus menjadi fokus utama. Saya berharap dapat terus bekerja dengan Deshnee hingga akhir Maret saat kami membawa bisnis ini menuju tahap berikutnya dalam perjalanan kami."

CEO VBM, Deshnee Naidoo, menambahkan: "Sungguh merupakan sebuah kehormatan dapat bekerja di Vale sejak tahun 2021 sebagai CFO dan baru-baru ini sebagai CEO. Setelah sukses memimpin pemisahan VBM dari Vale SA, sekarang adalah waktu yang tepat bagi saya untuk menyerahkannya kepada seorang penerus yang akan membawa bisnis ini ke fase pertumbuhan berikutnya. Saya bangga dengan apa yang telah kami capai dan bersyukur telah berkesempatan untuk bekerja dengan orang-orang yang luar biasa di seluruh perusahaan ini di seluruh dunia. Saya berharap dapat melanjutkan peran saya hingga akhir Maret dan mendukung Direksi dengan proses suksesi."

Eduardo Bartolomeo, CEO Vale SA mengatakan: "Deshnee telah menjadi anggota yang berharga dari tim eksekutif Vale dan saya berterima kasih atas kepemimpinannya serta persahabatannya, bekerja sama untuk melangkah maju dalam perjalanan kami guna menyiapkan VBM untuk fase pertumbuhan berikutnya. Di bawah kepemimpinan Deshnee, VBM telah menorehkan peningkatan yang signifikan dalam kinerja keselamatan, budaya, keandalan operasional, persetujuan proyek utama dan pelaksanaan proyek."

Selama satu dekade mendatang, VBM tetap mempertahankan rencananya untuk menginvestasikan US$25-30 miliar dalam proyek mineral strategis di Brasil, Kanada dan Indonesia, dengan tujuan untuk meningkatkan produksi tembaga hampir tiga kali lipat menjadi 900.000 ton per tahun dan pada saat yang sama meningkatkan produksi nikel hampir dua kali lipat menjadi 300.000 ton per tahun dari 160.000 hingga 175.000 ton.

Direksi akan membuat pengumuman tentang penggantinya setelah proses selesai.

Untuk informasi lebih lanjut, silakan hubungi:

Vale Base Metals
julio.gama@vale.com
+1 (416) 357-9747

Brunswick Group
ValeBaseMetals@brunswickgroup.com
+44 (0) 20 7404 5959

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023