Jakarta (ANTARA) - Menteri Komunikasi dan Informatika Budi Arie Setiadi menyatakan penerbitan prangko bertema Pahlawan Nasional TNI AU merupakan bentuk apresiasi dan rasa bangga.

"Kita sudah sepatutnya bangga dengan prangko yang diusulkan dan dipilih langsung oleh TNI AU, yang merupakan salah satu institusi kebanggaan Bangsa Indonesia," tulisnya dalam rilis pers, Senin.

Hal itu dikatakannya dalam Peluncuran Prangko Pahlawan Nasional TNI AU di Markas Besar TNI Cilangkap, Jakarta Timur, Senin.

Kementerian Komunikasi dan Informatika bersama Tentara Nasional Indonesia Angkatan Udara (TNI AU) dan PT Pos Indonesia menerbitkan prangko bertema Pahlawan Nasional TNI AU pada 10 November lalu.

Baca juga: TNI AU, Kominfo dan PT Pos luncurkan prangko empat pahlawan nasional

Budi Arie berharap penerbitan prangko tersebut juga menjadi momentum pemacu semangat bagi seluruh prajurit TNI AU untuk terus mengabdi dan berjuang, demi menjaga Dirgantara Nusantara.

Menkominfo mengatakan prangko tersebut menerapkan teknologi digital, karena disematkan kode khusus yang dapat memberikan informasi lebih detail apabila dipindai atau diakses melalui aplikasi.

Prangko seri Pahlawan Nasional dari Angkatan Udara tersebut menampilkan gambar Marsekal Muda TNI Anumerta Abdulrachman Saleh, Marsekal Muda TNI Anumerta Agustinus Adisutjipto, Marsekal Muda TNI Anumerta Halim Perdanakusuma, serta Marsekal Pertama TNI Anumerta Iswahjudi.

"Marsekal Muda TNI Anumerta Abdulrachman Saleh, telah berjasa dalam menyiarkan berita proklamasi Indonesia hingga ke luar negeri, sekaligus mendirikan Radio Republik Indonesia dan Sekolah Teknik Udara serta Sekolah Radio Udara di Malang," kata Menteri Budi Arie.

Selanjutnya, Marsekal Muda TNI Anumerta Agustinus Adisutjipto telah berjasa dalam menerbangkan pesawat berbendera merah putih pertama di langit Yogyakarta, pada 27 Oktober 1945.

Baca juga: Prangko "Bung Tomo" Diterbitkan

Marsekal Muda TNI Anumerta Halim Perdanakusuma, telah berjasa dalam mempertahankan kemerdekaan Indonesia di Sumatera pada tahun 1948, dan aktif mengembangkan Angkatan Udara Republik Indonesia (AURI) khususnya di Bukittinggi.

Adapun Marsekal Pertama TNI Anumerta Iswahjudi, dikenal sebagai tokoh yang membuka hubungan dengan negara lain untuk mencari senjata dan bantuan lain, yang diperlukan dalam mempertahankan kemerdekaan," jelas Menkominfo.

Menteri Budi Arie mengajak semua elemen bangsa terus mendukung upaya peningkatan kualitas prangko Indonesia.

"Bersama dengan PT Pos Indonesia, kami mengharapkan masukan-masukan tema atau seri penerbitan prangko ke depannya," ujar dia. 

Dalam acara itu hadir Kepala Staf Angkatan Udara Marsekal TNI Fadjar Prasetyo dan keluarga Pahlawan Nasional TNI AU.

Baca juga: Pos Indonesia terapkan teknologi QR code pada prangko

Pewarta: Fathur Rochman
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2023