Yingkou, China (ANTARA/PRNewswire)- XCA3000, wheeled crane dengan tonase terbesar di dunia, inovasi yang dikembangkan secara independen oleh XCMG, baru saja menyelesaikan tugasnya di Yingkou, Provinsi Liaoning, China. Lebih lagi, XCA3000 sukses membuat standar baru dari sisi efisiensi operasional dan daya kerek (lifting capacity).

Di fasilitas PLTB (wind energy) Dashiqiao Xintai New Energy 200 MW, dikelola oleh China Energy Engineering Group Northeast No.2 Electric Power Construction, XCMG XCA3000 secara efisien mengangkat bilah turbin angin dengan bobot 25 ton dan panjang 95 meter, serta berhasil memasangnya. Aktivitas ini disaksikan sejumlah eksekutif di industri energi dan heavy-lifting, serta jurnalis.

Dengan menggunakan crane eksklusif di dunia, secara khusus didesain untuk mengangkat turbin PLTB, efisiensi operasional bertambah lebih dari dua kali lipat. Bilah turbin PLTB, berbobot 135 ton dan memiliki daya keluaran 5 MW, kini terpasang dengan baik dalam tempo 30 menit.

Alat berat wheeled crane XCMG XCA3000 memiliki daya kerek (lifting capacity) 3.000 ton sehingga idea digunakan untuk memasang turbin PLTB dengan kapasitas hingga 10 MW. Setinggi 160 meter, alat berat ini mampu mengerek 190 ton, mencetak rekor baru dari sisi daya kerek tertinggi dan terberat pada kategori wheeled crane.

Sektor manufaktur alat-alat PLTB global kini menghasilkan model yang lebih lebar, berat, dan besar. Maka, alat berat untuk mengerek dan instalasinya harus memiliki daya kerek yang lebih besar, ketinggian yang lebih optimal ketika mengerek peralatan PLTB, serta mampu menangani beban berat secara lebih efisien. Untuk itu, teknologi keselamatan kerja yang semakin baik juga berperan penting dalam kemajuan industri PLTB.

Secara independen, XCMG telah meneliti dan mengembangkan wheeled crane yang mampu mengerek beban lebih dari 1.000 ton, bahkan kini sukses melakukan substitusi impor berkat model-model tersebut.

XCA3000 juga terus mengalami peningkatan dari sisi teknologi flexible boom berkinerja tinggi, mengatasi sejumlah kendala seperti penurunan kinerja mengerek pada lokasi proyek yang tinggi, serta keterbatasan ruang di bawah alat kerek (lifting hook) turbin. Berkat peningkatan tersebut, waktu instalasi turbin PLTB menjadi lebih singkat 20-30%.

Di sisi lain, kemampuan crane mengangkut komponen berat, seperti bagian inti lengan dan kaki, berbobot hingga 317 ton, didukung gradeability sebesar 20%, meningkatkan efektivitas pengangkutan bobot berat.

Informasi lebih lanjut tersedia di: http://en.xcmg.com/en-ap/solution/solu-detail-9618596.htm.

Pewarta: PR Wire
Editor: PR Wire
Copyright © ANTARA 2023