... kalau terjadi sesuatu jelas kami tidak sanggup, sebab satu gilir kerja hanya ada lima petugas... "
Bojonegoro, Jawa Timur (ANTARA News) -  Lembaga Pemasyarakatan Bojonegoro, Jawa Timur, kekurangan jumlah petugas pengaman untuk mengamankan 326 penghuninya, baik narapidana maupun tahanan.

"Begini, kalau terjadi sesuatu jelas kami tidak sanggup, sebab satu gilir kerja hanya ada lima petugas," katanya, Kepala LP Bojonegoro itu, Basyir, kepada Kepala Polres Bojonegoro, AKBP Rachmad Setyadi, yang berkunjung ke lapas setempat, Rabu.

Setyadi bertandang untuk mempererat kerja sama pengamanan lembaga pemasyarakatan dengan polisi. Tragedi LP Tanjung Gusta membuka berbagai krisis penatalaksanaan penjara dan kebobrokan lain. 

Saban APBN diresmikan melalui undang-undang, pendirian gedung dan kompleks penjara baru nyaris tidak terekspos; padahal eksekusi vonis pengadilan terhadap terpidana merupakan wilayah pemerintah. 

Dalam pertemuan itu, ia juga menyampaikan kejadian 12 napi di LP Batam yang nekad menyiram mata petugas dengan cabai untuk melarikan diri.

"Para napi itu setelah menyiram mata petugas keamanan dengan cabai kemudian kabur," ujarnya.

Mengenai penghuni lp setempat, menurut dia, di antaranya ada yang perlu diwaspadai terutama 70 napi kasus narkoba kiriman LP Medaeng, Surabaya.

"Napi kasus narkoba kiriman LP Medaeng Surabaya, kami waspadai karena mereka galak-galak. Bahkan, empat narapidana di antaranya sudah kami kirimkan ke LP Madiun karena terlalu vokal," jelas dia.

Menjawab pertanyaan, ia menjelaskan daya tampung di LP setempat 250 orang, tapi saat ini dihuni 239 napi dan 87 tahanan. "Meski sudah kelebihan tapi masih wajar," ujarnya.

Kepala Satuan Pengamanan LP Bojonegoro, Cuk Kusdewanto, menambahkan di LP itu hanya terdapat 33 petugas kemanan yang terbagi menjadi empat gilir kerja. Rasio pergilir kerja adalah satu petugas untuk menjaga 40 orang tahanan dan narapidana. 

"Idealnya dalam sekali jaga ada 20 petugas keamanan," jelasnya.

Pewarta: Slamet Sudarmojo
Editor: Ade P Marboen
Copyright © ANTARA 2013