Taiyuan (ANTARA) - Lebih dari 93.000 stasiun pemancar atau base transceiver station (BTS) 5G telah dibangun di Shanxi, provinsi penghasil batu bara utama di China utara, demikian disampaikan Departemen Perindustrian dan Teknologi Informasi provinsi tersebut pada Jumat (8/12).

Daerah-daerah setingkat atau di atas tingkat kota di seluruh provinsi itu telah merealisasikan cakupan 5G. Per akhir November, setiap 10.000 warga Shanxi berbagi sekitar 26,7 stasiun BTS 5G, ungkap departemen tersebut.

Secara khusus, Shanxi juga berhasil mengembangkan set BTS 5G khusus pertama di China untuk tambang batu bara bawah tanah dan membangun jaringan pengujian 5G bawah tanah pertama di negara itu untuk tambang batu bara di tengah upaya tanpa henti China untuk membangun tambang cerdas.

China telah meningkatkan upayanya untuk mengembangkan teknologi dan jaringan 5G. Pada 2025, China menargetkan untuk mencapai cakupan jaringan 5G di seluruh kota besar dan kecil, serta sebagian besar desa, menurut rencana pembangunan infrastruktur digital yang dirilis oleh Kementerian Perindustrian dan Teknologi Informasi China. 

Pewarta: Xinhua
Editor: Santoso
Copyright © ANTARA 2023