Kami yakin BIJB Kertajati ini akan menjadi pusat yang strategis untuk pengembangan pariwisata di Jawa Barat
Kota Bandung, Jabar (ANTARA) - Menparekraf Sandiaga Salahuddin Uno mengatakan pihaknya akan menyiapkan paket-paket wisata baru di Provinsi Jawa Barat untuk mendukung pengembangan operasional Bandara Internasional Jawa Barat (BIJB) Kertajati, Kabupaten Majalengka.

"Kita sudah menyiapkan paket-paket dan setelah rakornas ini, kami langsung berangkat ke Majelangka serta Sumedang, karena di situ yang harus kita siapkan destinasi-destinasinya untuk mengaktifkan Bandara Kertajati," kata Sandi usai menghadiri Rapat Koordinasi Nasional (Rakornas) Pariwisata dan Ekonomi Kreatif (Parekraf) 2023 di Bandung, Jabar, Selasa.

Sandi mengatakan hal tersebut bertujuan untuk mendongkrak lebih luas pariwisata di Jawa Barat terutama di Kawasan Cirebon, Indramayu, Majalengka, dan Kuningan (Ciayumajakuning).

Ia menambahkan pihaknya telah berkoordinasi dengan Kementerian Perhubungan (Kemenhub) terkait persiapan paket-paket wisata yang ditawarkan kepada wisatawan yang menjadi harapan baru BIJB Kertajati terhadap pariwisata di kawasan tersebut.

"Kami berkolaborasi dengan Kemenhub, kami yakin BIJB Kertajati ini akan menjadi pusat yang strategis untuk pengembangan pariwisata di Jawa Barat," katanya.

Selain itu, lanjut dia, Kemenparekraf juga telah menjajaki kerja sama dengan berbagai maskapai penerbangan untuk menambah rute perjalanan ke BIJB Kertajati, khususnya penerbangan internasional.

"Salah satunya adalah penambahan penerbangan langsung bukan hanya ke Singapura, Malaysia, dan beberapa destinasi lainnya, tapi juga ke negara Timur Tengah yang sedang kita jajaki," kata dia.

Sementara itu, Kepala Dinas Pariwisata dan Kebudayaan Provinsi Jawa Barat Benny Bachtiar juga mengharapkan adanya acara-acara berkelanjutan tentang kebudayaan, sebagai promosi wisata kawasan Ciayumajakuning yang juga harus dimanfaatkan secara maksimal.

"Ini momentum untuk Cirebon. Perlu disikapi dan diantisipasi dengan baik, untuk industri kreatif, tentunya butuh support dari kota maupun wilayah lain di sekitar Kota Cirebon," katanya.

Lebih lanjut, kata dia, persiapan dari pemerintah kota dan kabupaten di kawasan Ciayumajakuning terus dimatangkan, terutama terkait lokasi destinasi wisata, termasuk atraksi kebudayaan agar menjadi kesan positif di mata wisatawan.

"Ini menjadi tugas kita untuk memberikan edukasi kepada masyarakat di sekitar destinasi wisata bahwa harus menciptakan lingkungan yang aman dan nyaman," kata dia.

Baca juga: Kemenparekraf targetkan 14,3 juta kunjungan wisman pada 2024
Baca juga: Menparekraf: 107 juta pergerakan libur Nataru harus dimaksimalkan
Baca juga: Sandiaga ungkap perpres tentang "Tourism Fund" sedang disiapkan


Pewarta: Rubby Jovan Primananda
Editor: Kelik Dewanto
Copyright © ANTARA 2023