Jakarta (ANTARA) - Sekretaris Jenderal PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto mengatakan dukungan rakyat terhadap Ganjar Pranowo-Mahfud MD masih kuat menyusul banyak lembaga survei yang menempatkan pasangan capres/cawapres nomor urut 3 itu pada posisi terakhir.

"Sebenarnya kalau kami lihat dukungan rakyat sangat kuat hanya memang kami akui banyak intimidasi sehingga menyebabkan 'undecided' bahkan 'unspoken voters' itu juga cukup banyak," kata Hasto di Kantor KPU RI, Jakarta, Selasa.

Tak hanya itu, kata dia,  pihaknya turun ke bawah menyosialisasikan visi-misi dan program kerja Ganjar-Mahfud ke masyarakat guna memenangkan Pilpres 2024. Salah satunya, KTP Sakti untuk masyarakat miskin.

Menurut Hasto, program itu mendapat sambutan luar biasa dari masyarakat terutama kaum ibu, wong cilik, dan generasi muda. Pasalnya, mereka mendapat kepastian pada segala aspek kehidupan.

Baca juga: PDIP: Ganjar-Mahfud penerus ideologis Jokowi
Baca juga: Hasto minta kader PDIP "door to door" menangkan Ganjar-Mahfud


"Tanggapannya sangat luar biasa dari ibu-ibu, wong cilik, dan kaum muda karena mereka mendapatkan suatu kepastian bahwa komitmen di dalam memajukan pendidikan, memberikan Kartu Indonesia Pintar, Indonesia Sehat, dan bantuan sosial agar tidak salah sasaran, serta bantuan langsung tunai agar tidak salah sasaran. Semua dengan satu kartu, yaitu KTP Sakti," jelasnya.

Hasil survei Litbang Kompas yang dirilis pada Senin (11/12) menunjukkan bahwa elektabilitas pasangan calon presiden-wakil presiden nomor urut 3 Ganjar Pranowo-Mahfud MD berada pada urutan terakhir yaitu 15,3 persen.

Sementara itu, pasangan Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka memperoleh elektabilitas sebesar 39,3 persen, dan pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar sebesar 16,7 persen.

Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan tiga pasangan calon presiden dan wakil presiden sebagai peserta Pilpres 2024, yakni Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud MD nomor urut 3.

Masa kampanye juga telah dijadwalkan mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Pewarta: Narda Margaretha Sinambela
Editor: Herry Soebanto
Copyright © ANTARA 2023