Jakarta (ANTARA) - Wakil Ketua Umum Persatuan Sepak Bola Seluruh Indonesia (PSSI) Zainudin Amali mengungkapkan terbuka dengan peluang Thom Haye yang menyatakan keinginan untuk membela tim nasional Indonesia.

Sebelumnya, pemain keturunan Indonesia yang bermain di klub Liga Belanda SC Heerenveen itu mengutarakan keinginan untuk berseragam tim Merah Putih.

"Jadi, siapa pun yang punya darah Indonesia yang merupakan persyaratan FIFA (terbuka kemungkinan). Kami tidak ingin kejadian seperti tidak punya darah Indonesia dan kemudian (melakukan) naturalisasi menjadi menunggu proses lima tahun. Jadi, kami patuh dalam aturan FIFA dan pemerintah tidak sembarangan," kata Zainudin seusai menghadiri pembukaan Nusantara Open 2023 di Bekasi, Kamis.

Zainudin mengungkapkan proses naturalisasi saat ini cukup ketat dibandingkan sebelumnya karena adanya kebijakan Kementerian Pemuda dan Olahraga yang ditetapkan saat ia menjabat sebagai Menpora.

Zainudin mengatakan bahwa proses naturalisasi saat ini harus sesuai kebutuhan pelatih, baru federasi akan memproses pemain tersebut.

Baca juga: Justin Hubner resmi jadi WNI

"Kami proses saja mana yang memungkinkan dan sekarang proses cukup ketat tidak seperti dulu. Dulu klub bisa melakukan proses naturalisasi, tapi sekarang sejak saya Menpora (meneken peraturan) harus ada kebutuhan dari pelatih (timnas) sampaikan ke federasi dan baru kami proses. Kalau klub ada yang mau (naturalisasi), kami tidak mau, alhamdulillah kebijakan itu diteruskan Menpora Dito," ungkapnya.

Thom Haye yang berposisi sebagai gelandang bertahan tersebut mempunyai darah keturunan Indonesia dari kakeknya yang berasal dari Solo dan neneknya yang berasal dari Pulau Sulawesi.

Pemain berusia 28 tahun tersebut tampil reguler bersama SC Heerenveen sejak bergabung pada Januari 2022. Di musim ini, pemain jebolan akademi AZ Alkmaar tersebut telah mencatatkan 13 penampilan bersama SC Heerenveen di Liga Belanda. Thom Haye sejauh ini telah mencetak dua gol dan satu assits.

Baca juga: Justin senang bisa membela timnas Indonesia bersama Rafael dan Ivar
Baca juga: Menpora pastikan naturalisasi tak menutup fokus pembinaan atlet lokal

Pewarta: Fajar Satriyo
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2023