Jakarta (ANTARA) -
Relawan Rumah Keluarga Bersama (RKB) mendukung komitmen calon presiden nomor urut 2 Prabowo Subianto untuk memberantas korupsi, karena dianggap sebagai penghianatan bangsa.

"Korupsi adalah musuh bersama, korupsi membuat rakyat kita jadi sengsara, dan bangsa kita sulit jadi sejahtera. Jadi jangan mimpi jadi negara maju kalau korupsi masih menjadi budaya," kata Ketua Rumah Keluarga Bersama (RKB) yang juga kelompok relawan Prabowo-Gibran, Wigit Bagoes Prabowo, dalam keterangannya di Jakarta, Minggu.

Menurut dia, korupsi merupakan salah satu sumber masalah bangsa yang menyebabkan kemiskinan di masyarakat. Korupsi, lanjut dia, juga berdampak terhadap turunnya kepercayaan masyarakat terhadap pemerintah.
 
Karena itu dia menilai, penguatan lembaga penegak hukum seperti polisi, KPK dan kejaksaan diperlukan lantaran berfungsi sebagai ujung tombak negara dalam memberantas korupsi.
 
Dia memastikan, RKB Prabowo-Gibran terus mendukung upaya pemberantasan korupsi demi kemakmuran bangsa.
 
"Budaya korupsi dari oknum aparat pelayan publik atau oknum penegak hukum dari segala level membuat rakyat jatuh miskin. Saya harap KPK, kepolisian dan penegak hukum lain bisa menangkap para koruptor dan mengembalikan uangnya ke negara," kata dia.
 
Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada hari Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
 
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
 
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.
 

Pewarta: Walda Marison
Editor: Imam Budilaksono
Copyright © ANTARA 2023