ada tempat di atas plafon untuk kakek bersembunyi jika sewaktu-waktu ada ancaman dari PKI
Jakarta (ANTARA) -
Calon presiden (capres) nomor urut 1 Anies Rasyid Baswedan melakukan tapak tilas perjuangan pahlawan nasional Abdurrahman (AR) Baswedan di masa lampau dengan menyambangi rumah sang kakek di Taman Yuwono, Jalan Dagen Nomor 19, Yogyakarta, Senin.

Anies menelusuri setiap sudut ruangan di rumah tersebut bersama keluarganya, setelah sebelumnya berziarah ke makam orang tuanya di Kompleks Pemakaman Universitas Islam Indonesia (UII), di Jalan Kaliurang Km. 14,5.
 
Anies sempat menunjukkan dan bercerita bagian-bagian bersejarah dari rumah AR Baswedan kepada anak-anak dan anggota keluarga lain yang turut dalam kunjungan, demikian seturut keterangan tertulis Tim Nasional Pemenangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar (Timnas AMIN) yang diterima di Jakarta, Senin malam.
 
Salah satu bagian rumah yang ditelusuri yaitu di belakang pojok rumah di bagian atas atapnya yang menjadi tempat persembunyian AR Baswedan saat terancam oleh oknum dari Partai Komunis Indonesia (PKI) pada masa silam.
 
"Di bagian atas ini ada tempat di atas plafon untuk kakek bersembunyi jika sewaktu-waktu ada ancaman dari PKI," kata Anies.
 
Mantan gubernur DKI Jakarta periode 2017-2022 itu juga menceritakan tentang ruang tengah yang menjadi tempat berkumpul keluarga dan menjadi saksi bisu keguyuban atau kerukunan keluarga besarnya saat momentum Hari Raya Idul Fitri, karena mampu menampung lebih dari 60 orang.

Baca juga: Anies teringat pesan ayahnya yang relevan untuk membawa perubahan
Baca juga: Perludem ingatkan Pemilu 2024 bukan semata soal pilpres
 
Di sela kegiatan itu, Anies sempat berfoto dengan ibunya, yaitu Emeritus Aliyah guna mengenang foto saat ulang tahun pertama mantan rektor Universitas Paramadina itu.
 
Setelah itu, Anies juga mengajak keluarganya untuk berfoto pada bagian di antara dua jendela di ruang tengah rumah guna mengingat tempat favorit di kediaman tersebut.
 
"Kekhasan kalau foto di rumah ini, tandanya adalah jendela ini. Jadi kita foto di bagian jendela ini," tutur dia.
 
Diketahui, AR Baswedan diberi gelar Pahlawan Nasional oleh Presiden Joko Widodo di Istana Kepresidenan Jakarta, Kamis 8 November 2018, karena dianggap berjasa pada masa perjuangan kemerdekaan Indonesia.
 
Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI pada Senin, 13 November 2023, menetapkan tiga bakal pasangan calon presiden dan wakil presiden menjadi peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024.
 
Hasil pengundian dan penetapan nomor urut peserta Pilpres 2024 pada hari Selasa, 14 November 2023, pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.
 
KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.

Baca juga: Tarekat Naqsabandiyah deklarasikan dukungan untuk Prabowo-Gibran
Baca juga: Ganjar luncurkan program GratisIn di hari ke-35 kampanye

Pewarta: Donny Aditra
Editor: Gilang Galiartha
Copyright © ANTARA 2024