Palembang (ANTARA) - Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Sumatera Selatan membuka dapur umum untuk membantu ratusan masyarakat di sejumlah kecamatan di Kabupaten Musirawas Utara (Muratara) yang tertimpa musibah banjir sejak 31 Desember 2023.

"Selain dapur umum, ratusan korban banjir yang tersebar di Kecamatan Rupit, Karang Jaya, Karang Dapo dan Kecamatan Rawas Ilir juga diberi paket kebutuhan pokok (sembako)," kata Kepala BPBD Sumsel M Iqbal Alisyahbana di Palembang, Selasa.

Dia menjelaskan, bencana banjir yang melanda masyarakat di Kabupaten Muratara mendapat perhatian dari banyak pihak, sehingga bantuan terus mengalir.

Bantuan yang mengalir ke lokasi bencana selain dari Pemprov Sumsel juga ada dari Polda Sumsel, Korem 044 Garuda Dempo, dan BUMN/BUMD.

Baca juga: Polda Sumsel bantu 480 paket bahan pangan korban banjir Muratara

Baca juga: 250 rumah warga OKU Sumsel terendam banjir

Baca juga: Warga OKU Sumsel beraktivitas gunakan perahu akibat banjir


"Bantuan pertama kami salurkan kepada warga yang terdampak banjir berupa 800 paket sembako yang berisi mie instan, minyak goreng, gandum, gula pasir, saos sambal botol, kecap manis, sarden kaleng," ujarnya.

Kemudian, pihaknya juga menyalurkan bantuan barang yang biasa diperlukan masyarakat di lokasi bencana seperti terpal dan selimut masing-masing 100 lembar.

Bantuan itu terus diupayakan mengalir di lokasi banjir Muratara sehingga dapat meringankan beban masyarakat yang tertimpa bencana akibat dampak musim hujan itu.

Sementara untuk mengantisipasi banjir susulan, pihaknya melakukan kajian sekaligus navigasi bencana, serta menyiagakan dua Tim Reaksi Cepat (TRC) yang didukung BNPB, kata Iqbal.

Pewarta: Yudi Abdullah
Editor: Riza Mulyadi
Copyright © ANTARA 2024