Merak (ANTARA News) - Arus balik pemudik Pelabuhan Merak, Cilegon, Banten, mulai ramai karena Senin (12/8) sejumlah perusahaan di daerah Jakarta dan Tangerang, termasuk pegawai negeri sudah masuk kerja.

"Kami memperkirakan arus balik pemudik sudah mencapai sekitar 50 persen dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung menuju Pulau Jawa," kata Manager Usaha Pelabuhan ASDP Merak Nana Sutisna saat dihubungi, di Merak, Sabtu.

Menurut dia, kemungkinan penumpang arus balik terus memadati Pelabuhan Merak sampai Minggu (11/8) pagi.

Selama ini, kata dia, penyeberangan Merak-Bakauheni, Lampung relatif normal.

Bahkan, kegiatan bongkar muat kapal Port Link dipercepat dari 50 menit menjadi 35 menit.

Percepatan ini, ujar dia, guna mengatasi lonjakan arus balik dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

Selain itu juga PT ASDP setempat menjalin koordinasi dengan Terminal Terpadu Merak.

Dengan koordinasi ini, kata dia, pihak terminal mempersiapkan bus angkutan untuk memperlancar penumpang agar tidak terjadi penumpukan di Pelabuhan Merak.

Oleh karena itu, situasi Pelabuhan Merak tampak normal dan tidak terlihat penumpukan kendaraan maupun penumpang pejalan kaki.

Jumlah penumpang pejalan kaki sekitar 4.000 orang diseberangkan dari Pelabuhan Merak menuju Pelabuhan Bakauheni, Lampung.

"Kami terus meningkatkan pelayanan bagi masyarakat pengguna jasa penyeberangan," katanya.

Ia menyebutkan, PT ASDP Merak tetap mengoperasikan kapal roro sebanyak 28 armada untuk mengatasi lonjakan penumpang arus balik.

Pengoperasian kapal sebanyak 28 armada itu untuk mencapai target di atas 90 trip perjalanan penyeberangan Merak-Bakauheni, Lampung.

"Saya kira idealnya kapal untuk mengatasi lonjakan arus balik pemudik dari Pelabuhan Bakauheni, Lampung menuju Pelabuhan Merak sebanyak 28 armada," katanya.

Sementara itu, sejumlah penumpang arus balik mengatakan bahwa mereka merasa lega setelah tiba di Pelabuhan Merak dengan waktu tempuh perjalanan 2,5 jam.

"Kami sekarang ini tidak melanjutkan perjalanan dan untuk sementara menginap di Pelabuhan Merak," kata Rohman, seorang pemudik hendak menuju Bogor, Jawa Barat. (*)

Pewarta: Mansyur
Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013