TKN: Buku "Politik Pertahanan" edukasi masyarakat soal visi Prabowo

Jakarta (ANTARA) -

Juru Bicara (Jubir) Tim Kampanye Nasional (TKN) Prabowo-Gibran, Dahnil Anzar Simanjuntak, mengatakan buku Politik Pertahanan dapat mengedukasi masyarakat akan visi dan misi Prabowo dalam pertahanan bangsa.

"Buku ini menjawab kritik masyarakat yang mengatakan bahwa sudut pandang alutsista militer saja. Ada pendekatan militer, nonmiliter, dan hibrida," kata Dahnil Anzar dalam acara bedah buku Politik Pertahanan di kawasan Kebayoran Baru, Jakarta Selatan, Jumat.

Dalam buku ini, Menteri Pertahanan RI Prabowo Subianto, kata Dahnil, memilki beberapa langkah pertahanan seperti dari segi kebudayaan hingga diplomasi antarnegara.

Dari segi kebudayaan, Dahnil menjelaskan bahwa Prabowo mendukung karya seni anak bangsa yang bertemakan rasa nasionalisme bangsa.

Penguatan budaya ini, kata dia, agar anak bangsa tetap memiliki kecintaan tanah air akan budaya sendiri.

Buku ini juga menjelaskan upaya diplomasi luar negeri oleh Prabowo untuk memperkuat pertahanan Indonesia.

Prabowo melakukan hal tersebut dengan cara melakukan kunjungan ke negara lain ketika ingin membeli alutsista militer.

"Ketika ingin memperkuat alutsista yakni harus diplomasi pertahanan. Itu juga mau membangun kedekatan yang sama dengan negara-negara yang lain," kata Dahnil.

Prabowo juga berusaha memperkuat sumber daya manusia (SDM) dengan memberikan pendidikan terbaik untuk prajurit.

Dengan demikian, lanjut Dahnil, para prajurit mempunyai kualitas pengetahuan yang tinggi dalam memperkuat pertahanan Indonesia.

Dengan peluncuran buku ini, Dahnil berharap masyarakat bisa teredukasi dengan strategi Prabowo dalam memperkuat pertahanan bangsa.

Baca juga: TKN sosialisasi program Prabowo sambil cek kesehatan gratis di Bekasi
Baca juga: Relawan Jokowi siap menangkan Prabowo-Gibran di 11 provinsi

Sebelumnya, Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI telah menetapkan peserta Pemilu Presiden dan Wakil Presiden (Pilpres) 2024, yakni pasangan Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar nomor urut 1, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 2, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 3.

KPU juga telah menetapkan masa kampanye mulai 28 November 2023 hingga 10 Februari 2024, kemudian jadwal pemungutan suara pada tanggal 14 Februari 2024.