Para narapidana tersebut dengan rincian 9.652 berasal dari Myanmar dan 114 berasal dari negara lain, menurut perintah dewan tersebut, dibebaskan dari hukuman demi perdamaian dan atas dasar kemanusiaan.
Tahun lalu, sebanyak 7.012 narapidana mendapatkan amnesti pada peringatan 75 tahun kemerdekaan negara itu.
Pada 1 Agustus 2023, negara di Asia Tenggara tersebut juga memberikan amnesti keapda lebih dari 7.000 narapidana untuk memperingati Hari Dhammacakka, sebuah perayaan penting umat Buddha yang jatuh pada bulan purnama di bulan Waso kedua dalam kalender Myanmar.
Pewarta: Xinhua
Editor: Junaydi Suswanto
Copyright © ANTARA 2024
