Jakarta (ANTARA) - Tim Pemenangan Nasional Ganjar-Mahfud mempertanyakan sikap moderator yang nampak berdialog bersama Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie ketika jeda debat capres ketiga yang diselenggarakan Minggu (7/1) malam.

“Kemarin protes itu disampaikan ke moderator, sebenarnya dalam debat itu diperbolehkan atau tidak?” kata Deputi Politik 5.0 TPN Ganjar-Mahfud Andi Widjajanto dalam konferensi pers di Jakarta, Senin.

Andi menuturkan baik pihaknya dan tim Anies-Muhaimin, sama-sama mempertanyakan aturan yang dibuat Komisi Pemilihan Umum (KPU) kepada sikap moderator selama debat berlangsung.

Menurutnya, ruang bagi moderator dan panelis merupakan ruangan yang steril sehingga tidak boleh sembarangan didekati oleh orang lain. Adapun pihak yang diperbolehkan untuk berinteraksi dengan keduanya hanya orang-orang tertentu yang masuk ke dalam otoritas KPU.

“Setahu kami tidak boleh ya dari moderator, panelis itu ruang steril yang kemudian otoritas KPU yang bisa berinteraksi dengan panelis dan moderator, pada saat debat berlangsung. Jadi KPU-nya harus bisa mengevaluasi kenapa ruang steril bisa diterabas dibalik alasan apapun,” katanya.

Ia menambahkan jika peristiwa tersebut terjadi kepada pihaknya, maka kasus tersebut akan diselesaikan oleh Deputi Hukum TPN Ganjar-Mahfud Todung Mulya Lubis untuk berdialog bersama KPU.

“Setahu saya belum, kalau itu terjadi dari TPN akan dialihkan ke Bang Todung Lubis, akan berinteraksi dengan LO, dan LO kami di KPU,” ujarnya.

Baca juga: Dewan Pakar: Visi dan misi AMIN akan berdampak ke masa depan

Selepas debat pertama pada tanggal 12 Desember 2023 dan debat kedua pada tanggal 22 Desember 2023, KPU menggelar debat ketiga yang kembali mempertemukan para capres.

Tema debat ketiga yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) RI di Jakarta, Minggu (7/1), meliputi pertahanan, keamanan, hubungan internasional, globalisasi, geopolitik, dan politik luar negeri.

Dalam acara itu, Wakil Ketua Dewan Pembina PSI Grace Natalie dan Sekretaris Jenderal PSI Isyana Bagoes Oka terpantau menghampiri moderator debat selama hampir satu menit saat jeda iklan antara segmen 2 dan 3 debat calon presiden (capres).

Hal itu terjadi setelah pendukung capres nomor urut 3, Ganjar Pranowo, berulang kali mengangkat salam tiga jari selama 15 detik ketika lawan debat Ganjar, Prabowo Subianto dan Anies Baswedan berbicara.

Grace dan Isyana merupakan petinggi PSI yang mengusung Prabowo Subianto sebagai capres. Mereka juga bukan orang asing dalam dunia pertelevisian.

Baca juga: Bawaslu paparkan masalah distribusi logistik pemilu di luar negeri

Pewarta: Hreeloita Dharma Shanti
Editor: Aditya Eko Sigit Wicaksono
Copyright © ANTARA 2024