Jakarta (ANTARA News) - Sebanyak 1.000 teknokreator akan bertarung dalam ajang Indonesia ICT Award 2013 (INAICTA 2013) yang kembali diselenggarakan untuk ke tujuh kalinya tahun ini.

Dalam siaran pers yang diterima Antara News di Jakarta, Kamis, lomba karya cipta ICT terbesar di Indonesia yang telah dibuka sejak Februari lalu itu telah sampai pada tahap penyeleksian karya.

Ketua Pelaksana INAICTA 2013 Andreas Surya mengatakan banyaknya karya yang mengikuti ajang ini merupakan salah satu tolok ukur besarnya potensi Indonesia untuk bisa berlaga di industri digital.

"Dari hasil rekapitulasi pendaftar, kita bisa melihat trend dan ketertarikan pelaku industri digital Indonesia," katanya.

Berdasarkan hasil rekapitulasi, kategori Games untuk umum dan pelajar adalah yang paling banyak diminati peserta, diikuti oleh kategori Aplikasi, juga untuk peserta universitas maupun pelajar (SMU/SMK).

Selanjutnya kategori favorit lainnya adalah kategori Digital Interactive Media, Small Medium Enterprise Application, dan Reseach and Development Projects.

Lonjakan terbesar dari jumlah karya peserta tahun ini adalah dari kategori Games yang tahun lalu dimasukkan ke dalam kategori Creative and Innovative New Media.

Sedangkan kategori yang tahun lalu paling banyak diminati adalah kategori Student/University Project.‬

Dewan juri pada Selasa (13/8) lalu tengah menentukan karya apa saja yang lolos menjadi finalis dan mengikuti penjurian selanjutnya dari sekitar 1.000 akun pendaftar yang masuk dalam 21 kategori.‬Ada sekitar seratus juri dari kalangan akademisi dan praktisi industri digital dan non-digital yang ditampuk dalam kompetisi bertema "Teknokreasi: a Nation of Possibilities" itu.

Beberapa diantaranya adalah Yoris Sebastian dari OMG Consulting, Andrew Darwis (Kaskus), Narenda Wicaksono (Nokia), Adi Panuntun (Sembilan Matahari), Angkie Yudistia (Thisable Enterprise) dan Dennis Adishwara (Layaria).

Penjurian finalis akan dilaksanakan pada 29 Agustus sebelum malam penghargaan pada 1 September 2013. Kriteria penilaian seperti inovasi, keunikan, fungsi dan fitur, penerapan teknologi, serta manfaat, baik secara komersial maupun bagi target dari karya tersebut akan menjadi penentu berhasil atau tidaknya para peserta di kompetisi ini.

Pewarta: Ade Irma Junida
Editor: Desy Saputra
Copyright © ANTARA 2013