"Menteri Austin saat ini masih dirawat di rumah sakit di Pusat Medis Militer Nasional Walter Reed dan dalam kondisi baik," kata Pentagon pada Rabu.
Dia dirawat di rumah sakit di negara bagian Maryland itu pada 22 Desember 2023 dan menjalani prosedur bedah minimal invasif yang disebut prostatektomi untuk mengobati dan menyembuhkan kanker prostat.
Austin diperbolehkan pulang keesokan harinya dan bekerja dari rumah selama liburan akhir tahun, tetapi mengalami rasa sakit yang parah pada 1 Januari.
Dia kemudian dibawa kembali ke Walter Reed dengan ambulans, dan masih dirawat di sana.
Austin berhubungan dengan staf seniornya dan memiliki akses penuh terhadap kemampuan komunikasi aman yang diperlukan dan terus memantau operasi sehari-hari Departemen Pertahanan di seluruh dunia, kata Pentagon.
Baca juga: Menhan AS desak Israel cegah kekerasan pemukim Israel di Tepi Barat
Pentagon tidak menyebutkan kapan Austin akan keluar dari rumah sakit itu.
Sementara itu, Gedung Putih mengatakan Presiden AS Joe Biden baru diberitahu kondisi kesehatan Austin pada Selasa pagi.
"Tak seorang pun di Gedung Putih mengetahui bahwa Menteri Austin menderita kanker prostat hingga pagi ini, dan presiden diberitahu segera setelahnya," kata Juru Bicara Dewan Keamanan Nasional Gedung Putih John Kirby kepada wartawan.
Namun, Kirby menegaskan Biden akan tetap mempertahankan Austin di posisinya hingga sisa masa jabatannya berakhir.
"Reaksi pertamanya (Biden) adalah bahwa kita semua ingin mendoakan yang terbaik untuknya. Sedihnya, ini adalah penyakit yang menyerang jutaan pria Amerika," kata Kirby.
Baca juga: Menhan AS desak Israel lindungi warga sipil Gaza jika tak ingin kalah
Sumber: Anadolu
Penerjemah: Yashinta Difa Pramudyani
Editor: Jafar M Sidik
Copyright © ANTARA 2024
