Tanah longsor tersebut terjadi akibat hujan deras.
"Saya sangat menyesali kematian 33 orang dalam tragedi ini, kebanyakan anak-anak, menurut laporan awal dari wilayah tersebut," kata Wakil Presiden Kolombia Francia Marquez di platform X.
Gubernur Antioquia, Andres Julian Rendon, mengatakan bahwa tim pencari dan penyelamat telah dikerahkan ke wilayah tersebut dan banyak korban yang terjebak di bawah tanah. Wakil Presiden Francia Marquez menulis di platform X bahwa pemerintah memantau situasi dengan cermat.
Pengumuman dari Pusat Darurat mengatakan bahwa mereka menerima laporan tanah longsor secara bersamaan, dan tercatat bahwa lebih banyak korban yang mungkin berada di bawah tanah daripada yang diperkirakan sebelumnya.
Sumber: Anadolu
Baca juga: Tanah longsor di Kolombia telan belasan nyawa
Baca juga: Sebelas orang tewas akibat longsor di Kolombia, 20 hilang
Baca juga: Banjir dan longsor di Kolombia, 254 orang tewas
Penerjemah: Cindy Frishanti Octavia
Editor: Atman Ahdiat
Copyright © ANTARA 2024
