Orang-orang bersenjata tak dikenal menembakkan empat roket dari dua posisi, sebelah selatan dan timur Tyre, ke Israel."
Haifa, Israel (ANTARA News) - Ledakan-ledakan terdengar di dekat perbatasan Israel dengan Lebanon, Kamis, kata beberapa saksi dan koresponden AFP, sementara sumber-sumber keamanan Lebanon mengatakan bahwa militan menembakkan roket ke negara Yahudi tersebut.

Saksi melaporkan mendengar sejumlah ledakan di dekat kota pesisir utara, Nahariya.

Tidak ada korban atau kerusakan yang dilaporkan. Militer Israel mengatakan, tidak satu pun roket yang menghantam daratan di dalam Israel.

"Kami mendengar sekitar empat atau lima ledakan, dan kemudian sirine meraung-raung selama sekitar satu menit," kata seorang wanita bernama Yasmin dari sebuah desa utara, Kill, kepada AFP.

Satu sumber keamanan di Lebanon mengatakan, empat roket ditembakkan ke Israel dari wilayah selatan Lebanon.

"Orang-orang bersenjata tak dikenal menembakkan empat roket dari dua posisi, sebelah selatan dan timur Tyre, ke Israel," kata sumber itu, sementara penduduk di daerah tersebut menyatakan mendengar empat ledakan.

Militer Israel mengatakan, sistem pertahanan rudalnya, Iron Dome, menyergap satu dari "tiga atau empat roket yang ditembakkan dari daerah sebelah selatan Tyre".

Penyergapan itu berlangsung antara daerah-daerah Nahariya dan kota pesisir Acre, ke arah selatan lagi.

Tidak satu pun dari roket-roket itu, yang "mungkin diluncurkan oleh sebuah organisasi jihad global", menghantam wilayah Israel, kata juru bicara milter Letnan Kolonel Peter Lerner kepada wartawan, dengan menambahkan bahwa roket itu mungkin jatuh "ke laut atau tempat lain".

Lerner mengatakan, wilayah udara di Israel utara ditutup setelah apa yang disebutnya "serangan tanpa provokasi terhadap warga Israel".

Militer Israel tidak membalas serangan itu, tambah Lerner.

Polisi Israel mendesak penduduk wilayah utara untuk tetap berada di dekat tempat-tempat perlindungan bom.

Baterai Iron Dome, yang ditempatkan di Israel, bisa menembak jatuh roket dengan daya jangkau hingga 70 kilometer.


Penerjemah: Memet Suratmadi

Editor: Kunto Wibisono
Copyright © ANTARA 2013