Jakarta (ANTARA) - Beberapa tahun terakhir, era digital telah mengantarkan era baru bagi jenama-jenama mewah, mengubah cara mereka berinteraksi dengan konsumen dan menjalankan bisnis.

Penjualan daring telah menjadi bagian integral dari lanskap ritel barang mewah, memungkinkan merek-merek bergengsi menjangkau khalayak global dan beradaptasi dengan perubahan preferensi konsumen modern.

Perkembangan teknologi sudah mengubah banyak perilaku orang. Salah satunya adalah cara berbelanja. Dalam beberapa tahun, segmen ritel barang-barang mewah dari jenama ternama di dunia juga sudah mulai beradaptasi dengan teknologi.

Salah satu keuntungan utama penjualan daring untuk merek-merek mewah adalah kemampuan untuk memperluas jangkauan di luar toko tradisional. Melalui platform e-commerce, merek-merek bergengsi ini dapat terhubung dengan konsumen di pelosok, mendobrak hambatan geografis dan melayani pelanggan yang beragam.

Baca juga: E-commerce 2024: Dorong produk lokal hingga bantu UMKM tembus ekspor

Ruang daring menyediakan etalase virtual yang dapat diakses 24/7, memungkinkan pelanggan menelusuri dan melakukan pembelian sesuai kenyamanan mereka.

Menurut riset Insider Intelegent penjualan barang mewah pribadi di seluruh dunia akan tumbuh dari 415,45 miliar dolar pada tahun 2023 menjadi setengah triliun pada tahun 2027.

Amerika Serikat dan China menjadi dua pasar terbesar yang diproyeksi meningkat hingga mencapai 50,6% dari total penjualan barang mewah di tahun 2027 mendatang. Riset yang sama juga menyebutkan situs web dan aplikasi department store menjadi pilihan utama para pembeli produk mewah.

“Responden survei kami pada bulan Juli 2023 yang dilakukan oleh Bizrate Insights for Insider Intelligence lebih cenderung melakukan pembelian daring dibandingkan pembelian luring di department store, pengecer diskon, dan toko milik merek—tiga jenis pengecer teratas untuk barang mewah pribadi barang-barang," tulis laporan tersebut.

Hampir separuh (45,7%) melaporkan melakukan pembelian dari situs web atau aplikasi department store sebagai pilihan utama, dibandingkan dengan 31,2 persen yang melakukan pembelian di department store fisik. Di sisi lain, e-commerce memiliki keunggulan yang signifikan dibandingkan toko fisik untuk toko-toko milik jenama mewah yaitu 25,5 persen berbanding 13,0 persen sebagai pilihan belanja produk mewah.

Jenama-jenama mewah memahami pentingnya eksklusivitas dan pengalaman berbelanja yang dipersonalisasi. Di sinilah peran teknologi muncul untuk memberikan solusi. Saluran penjualan daring memberikan peluang bagi merek-merek tersebut untuk menciptakan ruang virtual yang mencerminkan kecanggihan dan eksklusivitas produknya.

Baca juga: Empat kiat penjual tingkatkan bisnis daring di 2024 ala SleekFlow

Dari situs web interaktif hingga ruang pamer virtual yang imersif, merek-merek mewah dapat merancang lingkungan daring yang sesuai dengan target audiens mereka, menumbuhkan rasa eksklusivitas yang melampaui dunia fisik.

Lanskap daring memungkinkan merek-merek mewah untuk berinteraksi dengan pelanggan mereka dengan cara-cara baru. Media sosial, pemengaruh, dan konten interaktif memainkan peran penting dalam membangun dan mempertahankan kehadiran daring yang kuat.

Melalui konten yang dikurasi dengan cermat dan pemasaran digital strategis, merek-merek mewah dapat mengomunikasikan identitas merek, nilai-nilai, dan keahlian mereka, sehingga membangun hubungan yang lebih dalam dengan audiens mereka.

Evolusi perilaku konsumen di era digital menuntut merek merek mewah untuk terus beradaptasi dan berinovasi. Analisis data pelanggan dari e-commerce bisa menjadi alat yang sangat berharga untuk memahami tren, preferensi, dan pola pembelian.

Dengan memanfaatkan informasi ini, merek-merek mewah dapat menyesuaikan strategi penjualan daring mereka, menawarkan rekomendasi yang dipersonalisasi, dan mengoptimalkan pengalaman berbelanja secara keseluruhan untuk memenuhi ekspektasi yang terus berkembang dari pelanggan mereka yang cerdas.

Lanskap penjualan daring telah menjadi komponen penting dalam sektor ritel barang mewah, menawarkan peluang yang belum pernah ada sebelumnya bagi merek-merek bergengsi untuk mencapai jangkauan global, pengalaman eksklusif, dan meningkatkan keterlibatan pelanggan.

Ketika merek-merek mewah mampu menavigasi kompleksitas pasar digital, kemampuan mereka untuk mencapai keseimbangan antara tradisi dan inovasi akan menentukan keberhasilan mereka dalam memikat hati dan dompet generasi baru konsumen kaya.

Merangkul dunia digital sambil menjunjung tinggi nilai-nilai inti keahlian, eksklusivitas, dan keaslian tidak diragukan lagi akan memposisikan merek-merek mewah untuk meraih kesuksesan berkelanjutan dalam dunia penjualan daring yang terus berkembang.


Baca juga: Shopee ekspor 50.000 produk UMKM tiap harinya

Pewarta: Maria Rosari Dwi Putri
Editor: Siti Zulaikha
Copyright © ANTARA 2024