ASN DKI harus punya integritas dalam mengabdi dan melayani warga

 

"Ilmu dan keahlian saudara perlu dilengkapi dengan sikap, kepribadian, etika serta integritas, untuk memastikan pelaksanaan tugas ASN yang akuntabel dan mampu membawa Jakarta sejajar dengan kota global lainnya," kata Heru dalam Pelatihan Teknis Kesamaptaan bagi ASN Pemprov DKI Jakarta di Aula Gatot Subroto, Markas Rindam Jaya, Jakarta Timur, Selasa.

Pelatihan ini merupakan hari kedua bagi 402 ASN di lingkungan Pemerintah Provinsi (Pemprov) DKI Jakarta yang mengikuti pelatihan kesamaptaan bersama anggota Tentara Nasional Indonesia (TNI).

Dalam kesempatan itu, Heru menjelaskan bahwa pemindahan Ibu Kota Negara (IKN) menjadi momentum penting yang dapat dimanfaatkan untuk mengoptimalkan potensi Jakarta sebagai pusat kegiatan ekonomi skala nasional dan global.

Baca juga: BKD DKI Jakarta sosialisasi netralitas ASN dalam Pemilu
Baca juga: Bawaslu DKI lakukan pengawasan politik uang hingga netralitas ASN

Heru berharap Jakarta bisa bersaing dengan kota besar di dunia mengingat Jakarta memiliki beragam keunggulan, terutama aspek ekonomi, infrastruktur publik, dan sumber daya manusia.

"Jakarta ketika nanti sudah tidak menjadi ibu kota adalah kota yang harus beradaptasi dengan kota-kota besar," katanya.

Artinya, Jakarta akan menuju kota global. "Ini harus diingat terus-menerus, karena penerus-penerus Pemerintah Provinsi DKI Jakarta adalah Anda-Anda sekalian," tegas Heru.

Wakil Komandan Rindam Jaya Kolonel Inf Rudianto mengatakan, pelatihan ini bertujuan untuk mendidik para ASN DKI Jakarta agar memiliki karakter bela negara. Dia berharap, kegiatan tersebut dapat menjadi motivasi dan bekal para ASN pada masa depan.

"Apa yang akan dilaksanakan selama di Rindam ini tentunya akan bermanfaat untuk bekal adik-adik dalam melaksanakan tugas sebagai ASN di Pemprov DKI Jakarta sehingga agar (semua kegiatan) diikuti dengan baik," katanya.