Klaten (ANTARA) - Presiden Joko Widodo (Jokowi) didampingi oleh Menteri Kesehatan Republik Indonesia Budi Gunadi Sadikin meninjau kecepatan pelayanan untuk pasien pemegang Kartu Indonesia Sehat (KIS) di RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro Kabupaten Klaten, Jawa Tengah.

"Saya ingin melihat pelayanan rumah sakit terhadap pasien, utamanya peserta KIS BPJS," katanya pada kunjungan ke RSUP Dr Soeradji Tirtonegoro Klaten, Jawa Tengah, Rabu.

Presiden mengatakan sejauh ini pelayanan berjalan dengan baik meski memang antrean pelayanan tersebut cukup banyak, namun kecepatan pelayanan rata-rata 20-25 menit.

Sementara itu, ia mengatakan hingga saat ini BPJS Kesehatan sudah menjangkau lebih dari 95 persen penduduk di Indonesia.

Baca juga: Presiden ingin pastikan KIS/BPJS Kesehatan bermanfaat bagi rakyat

Baca juga: Antisipasi RS penuh, Presiden Jokowi imbau masyarakat jaga kesehatan


"Ya tinggal meningkatkan sedikit lagi, yang penting yang diutamakan tetap pelayanan. KIS BPJS itu pelayanan, kecepatan melayani," katanya.

Mengenai kelengkapan alat kesehatan di fasilitas layanan kesehatan, dikatakan Presiden Jokowi, pada pertengahan tahun ini pemerintah akan melengkapi peralatan-peralatan kesehatan yang masih kurang, di antaranya untuk rumah sakit dengan pelayanan urusan jantung, kanker, dan stroke.

"Semuanya dilengkapi dengan peralatan yang baik dan canggih. Saya lihat rumah sakit sudah baik-baik. Di sini juga di pertengahan tahun akan dimulai untuk luasannya karena memang kurang," tambah Presiden Jokowi.

Disinggung mengenai cuaca ekstrem yang akhir-akhir ini terjadi di tanah air, ia meminta masyarakat untuk terus mewaspadainya. "Hati-hati," katanya.

Baca juga: Jokowi apresiasi layanan BPJS Kesehatan meski harus benahi antrean

Baca juga: BPJS Kesehatan: Antrean peserta 30 menit termasuk cepat, dulu 6 jam

Pewarta: Aris Wasita
Editor: Zita Meirina
Copyright © ANTARA 2024