Tangerang (ANTARA) -
Ketua Umum Partai Golkar Airlangga Hartarto menilai kerendahan hati calon presiden nomor urut dua Prabowo Subianto yang tercermin dalam pernyataan penutupnya di debat kelima Pilpres 2024 dapat menurunkan tensi politik saat ini.
 
"Statement (pernyataan) akhir dari Pak Prabowo menunjukkan sikap kenegarawanan dan sangat humble (rendah hati) dan kami senang karena dengan humble itu menurunkan tensi politik," kata Airlangga kepada wartawan usai menghadiri Peringatan Isra Miraj 1445 Hijriah dan kegiatan Golkar Indonesia Bertadarus Al-Quran (GIBRAN) di Tangerang Selatan, Banten, Senin malam.

Secara umum, Airlangga pun menilai debat terakhir yang diselenggarakan pada Minggu (4/2) itu berjalan dengan baik.

"Debat tadi malam, saya rasa debatnya baik. Sebagian besar paslon menahan diri," kata dia.

Sebelumnya, dalam debat kelima Pilpres itu, Prabowo mengucapkan permohonan maaf kepada dua rivalnya, yaitu capres-cawapres nomor urut 01 dan 03 saat menyampaikan pernyataan penutup.

Dia yang mewakili pasangan calon nomor urut 02, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka, serta Koalisi Indonesia Maju menyampaikan mereka hanya ingin berbuat yang terbaik untuk bangsa Indonesia dan menjaga kerukunan, persatuan, serta kekeluargaan antarsemua kelompok masyarakat.

"Kita baru saja beberapa bulan ini melaksanakan kampanye yang penuh dengan semangat, penuh dengan kontestasi, kadang-kadang penuh dengan kata-kata keras, tetapi itikad kami baik, saya kira tiga pasangan calon ingin yang terbaik untuk rakyat Indonesia," kata dia.

Capres nomor urut 02 itu menegaskan bahwa terlepas dari perbedaan sikap antara dua rivalnya, dia meyakini dirinya, Anies, dan Ganjar sama-sama berjuang untuk kepentingan rakyat Indonesia.

"Saya tetap menganggap Mas Anies, Mas Muhaimin, Pak Ganjar, Pak Mahfud adalah saudara-saudara saya sendiri. Kita berjuang untuk bangsa Indonesia. Kita berjuang, karena cinta kita kepada rakyat Indonesia," kata Prabowo.

Debat terakhir, yang menjadi penghujung rangkaian debat Pilpres 2024 mengangkat tema-tema seperti pendidikan, kesehatan, ketenagakerjaan, kebudayaan, teknologi informasi, serta kesejahteraan sosial dan inklusi.

KPU menetapkan tiga pasangan capres-cawapres peserta Pilpres 2024, yaitu Anies Baswedan-Muhaimin Iskandar dengan nomor urut 01, Prabowo Subianto-Gibran Rakabuming Raka nomor urut 02, dan Ganjar Pranowo-Mahfud Md. nomor urut 03.
Baca juga: TKN: Prabowo tunjukkan sikap kenegarawanan dengan meminta maaf
Baca juga: Airlangga harap program GIBRAN mampu hadirkan satu desa satu hafiz
Baca juga: Airlangga: Pertumbuhan ekonomi RI 2023 jadi yang tertinggi di dunia
Baca juga: Airlangga buka suara terkait kabar pertemuan Sri Mulyani dan Megawati

Pewarta: Tri Meilani Ameliya
Editor: Guido Merung
Copyright © ANTARA 2024