Bezzecchi finis di posisi kesembilan secara keseluruhan dengan catatan waktu lap terbaik 1 menit 57,867 detik dan sempat mengalami kecelakaan kecil di tikungan 7 pada menit-menit akhir sesi uji coba.
“Saya meminta maaf karena kecelakaan yang tidak perlu itu. Tapi, kami mencoba berbagai hal dan mengumpulkan banyak informasi. Saya belum sepenuhnya puas karena saya merasa masih bisa melakukan lebih baik saat berkendara,” kata Bezzecchi, dikutip dari keterangan resmi tim.
Meski demikian, pembalap Italia itu sudah memiliki rencana untuk menjalani hari terakhir uji coba di Sepang, Kamis (8/2).
“Saya lebih memilih fokus pada persiapan, tapi kami tidak mengesampingkan kemungkinan untuk menemukan solusi yang baik besok dan dengan itu, mungkin akan ada perubahan rencana,” ujar pembalap yang akrab disapa Bez itu.
Baca juga: Bagnaia nilai Ducati masih punya kesempatan untuk sempurnakan motor
Di sisi lain, rekan satu timnya Fabio Di Giannantonio memiliki catatan yang lebih baik dari Bezzecchi dengan finis di urutan keenam secara keseluruhan dan catatan waktu lap terbaik 1 menit 57,619 detik.
“Di sesi pagi, kami sedikit kesulitan dan saya tidak sepenuhnya nyaman dalam berkendara. Namun, pada sesi sore, kami mencoba perubahan yang membuat kami mengambil langkah maju yang besar dan berkualitas,” ungkap Di Giannantonio.
“Kami melaju sangat cepat, kami bekerja dengan baik dan sesuai dengan arah yang kami inginkan. Saya sangat senang dengan kecepatannya dan besok mungkin kami akan mencoba simulasi balapan Sprint,” ujarnya menambahkan.
Setelah melakoni rangkaian sesi uji coba resmi MotoGP 2024 di Sepang dan Qatar, ajang balap motor kelas premier musim 2024 akan dibuka dengan grand prix pertama di Sirkuit Internasional Lusail, Qatar, pada 8-11 Maret.
Baca juga: Marini dan Mir yakin Honda mampu beri kejutan di MotoGP 2024
Baca juga: Quartararo dan Rins sebut penyegaran YZR-M1 buka potensi baru motor
Pewarta: Arnidhya Nur Zhafira
Editor: Eka Arifa Rusqiyati
Copyright © ANTARA 2024
